Jawa Pos

Selektif Memilih Lipstik

-

GRESIK – Lipstik mahal belum tentu cocok. Salah memilih lipstik akan memunculka­n masalah pada bibir. Spesialis kulit dan kelamin RS Ibnu Sina dr Wind Faidati SpKK mengatakan, lipstik yang awet justru tidak bagus. ”Kulit bibir tertutup lipstik dalam waktu lama. Bibir menjadi kering,” ujarnya.

Dia mengatakan, lipstik yang awet mengakibat­kan bibir menghitam. ’’Kulit yang kering akan pecah-pecah dan luka,’’ lanjutnya. Lipstik yang baik, menurut Wind, justru yang tidak awet di bibir. Zat pewarna pada lipstik tidak menempel lama. ”Lebih baik menggunaka­n lipstik yang mengandung pelembap,” jelasnya.

Wind mengungkap­kan, saat ini pengguna lipstik bukan hanya perempuan karir maupun ibu rumah tangga. Banyak juga siswi tingkat SMP yang sudah menggunaka­nnya. ” Tidak disarankan lipstik yang awet. Kulit anak usia SMP masih belum matang,” ujarnya.

Idealnya, kata dia, lipstik digunakan remaja usia 17 tahun ke atas. Pada usia tersebut, kulit bibir sudah lebih matang. Namun, pemilihan jenis lipstik juga disesuaika­n dengan fungsinya.

Menurut Wind, lipstik bisa berfungsi sebagai pelindung. Juga, bisa digunakan untuk perawatan bibir. Jenis lipstik untuk perawatan biasanya mengandung pelembap. ”Lipstik yang berfungsi melindungi bibir biasanya mengandung sunblock dan moisturize­r,” terangnya.

Sementara itu, Ainul Fadilah Rahma mengatakan lebih suka lipstik jenis matte. Alasannya, lipstik jenis itu lebih tahan lama. ” Tidak perlu pakai berkali-kali,” tutur perempuan yang bekerja di salah satu bank swasta itu. Dia mengatakan jarang membawa lipstik saat ke kantor. Perempuan 25 tahun tersebut tidak mau ribet dengan kosmetik. ”Cukup pakai lipstik di rumah saja. Bisa tahan minimal enam jam,” katanya. ( adi/c7/ai)

Newspapers in Indonesian

Newspapers from Indonesia