Jawa Pos

Berbeda dengan Kostum Daur Ulang

-

SURABAYA – Selalu ada kemeriahan di setiap road show Surabaya Smart Riding 2017. Misalnya, saat tim Satlantas Polrestabe­s Surabaya menemui warga Jalan Kedondong Kidul RT 13, RW 06, Kecamatan Tegalsari, kemarin (19/3).

Ibu-ibu warga setempat tampil dengan yel-yel yang disiapkan untuk acara pemungkas di Taman Bungkul. Temanya adalah imbauan untuk tertib berlalu lintas. Lagu Pokoke Joget mereka ubah dengan lirik Pokoke

Tertib. ”Kami, para warga, yang ciptakan sendiri,” jelas Dicky Sugeng Premana, ketua RT setempat.

Kostum yang dikenakan juga unik. Mereka mengenakan pakaian dari daur ulang sampah plastik. Plastik-plastik tersebut dibentuk menyerupai bunga. Lalu, dipasang dengan apik di sekitar rok dan rompi.

Dicky tidak kalah heboh. Dia mengenakan topi khas pesulap. Namun, topi itu memiliki warna dasar hijau dengan hiasan bunga warna-warni. ”Ini merupakan hasil kreativita­s warga sini,” jelasnya.

Kanit Lantas Polsek Tegalsari AKP Dwi Herianto mengaku terkesan dengan persiap- an warga. ”Sangat menarik dan menghibur sekali. Tapi, materi lalu lintasnya juga jangan dilupakan,” katanya.

Dia mengimbau warga untuk terus menjaga tata tertib berlalu lintas meski rangkaian Surabaya Smart Riding akan berakhir. ”Saya

harap antusiasme tersebut akan berkelanju­tan meski acara sudah rampung,” jelas pria dengan tiga balok di pundak itu.

Kemarin materi tertib berlalu lintas disampaika­n Bripka Abdul Rouf. Dia mengemas materi-materi tersebut dengan menarik. Warga pun tak berhenti dibuat terpingkal-pingkal.

Misalnya, saat dia menjelaska­n pentingnya persiapan sebelum berkendara. Mulai mengecek kelistrika­n hingga memakai

helm. ” Tapi ojok lali nggawe celono ta rok. Ngkok helm-e nggawe, tapi celono utowo

rok-e gak digawe (Tapi, jangan lupa pakai celana atau rok. Nanti pakai helm tapi enggak pakai celana atau rok, Red),” celetuknya. Spontan, warga pun tertawa.

Rouf berpesan, warga tidak hanya mengingat materi tersebut lantaran bakal digunakan sebagai lomba. Namun, warga juga harus menerapkan­nya dalam keseharian. ”Ingat Bu, kecelakaan bukan hanya takdir, tapi juga bisa karena kita sendiri,” tegasnya. ( bin/c21/fal)

 ?? GALIH COKRO/JAWA POS ?? MERIAH: Warga Kedondong Kidul RT 13, RW 06, Kecamatan Tegalsari, berfoto bersama tim Satlantas Polrestabe­s Surabaya.
GALIH COKRO/JAWA POS MERIAH: Warga Kedondong Kidul RT 13, RW 06, Kecamatan Tegalsari, berfoto bersama tim Satlantas Polrestabe­s Surabaya.
 ??  ??

Newspapers in Indonesian

Newspapers from Indonesia