Tiga Sahabat Mencuri Sepeda
SAHABAT yang baik memang selalu setia dalam keadaan apa pun. Suka maupun duka. Namun, salah memaknainya, bisa-bisa malah jadi bumerang. Itu pula yang terjadi pada tiga sekawan: Jirgy Sebastiano, Maulana Irfandi, dan MDY.
Dengan alasan solidaritas, ketiganya kompak mencuri Sabtu siang (18/3). Tiga ABG tersebut nekat menggasak sepeda milik Yun Azis, mahasiswa asal Madiun yang tinggal di Gununganyar Tambak.
Saat itu mereka tergoda melihat kondisi rumah yang sepi. Ketiganya masuk dengan memanjat pagar. ’’Rencananya, sepeda diangkat meloncat pagar juga,’’ ujar Kanitreskrim Polsek Rungkut AKP Abdul Karim.
Apes, ketiganya tidak menyadari Azis berada di rumah. Mendengar suara orang, dia langsung keluar. Azis memergoki ketiga pelaku sedang berusaha mencuri sepeda pancal warna kombinasi hitam dan putih itu. Sepeda merek Polygon tersebut sudah sempat dibawa melewati pagar. ”Spontan, korban berteriak ada maling,” ujar Karim.
Warga sekitar berhamburan mendengar teriakan korban. Ketiga pelaku yang berusaha kabur berhasil dibekuk. Warga lalu menghubungi Unit Opsnal Polsek Rungkut untuk mengamankan pelaku. ’’Saat ini ketiganya sudah kami tahan,” terang mantan Kanitreskrim Polsek Simokerto itu.
Para pelaku mengaku sudah lama bersahabat. Tepatnya sejak duduk di bangku SD. Satu sama lain sudah saling tahu dan membantu, termasuk saat mencuri sepeda itu.
Kepada polisi, ketiganya mengaku terpaksa mencuri karena membutuhkan uang jajan. Mereka tidak mendapatkan uang dari orang tua masing-masing. ’’Rencananya mau dijual dan uangnya buat tambahan jajan,’’ ucap Jirgy. Tuh kan, sahabat juga bisa menjerumuskan. Boleh sih saling bantu, tapi bukan untuk berbuat kejahatan. (aji/c17/fal)