Jawa Pos

Misteri Botol Bensin dan 2 Mobil MPV

-

ANGGOTA Satreskrim Polres Gresik dan Tim Laboratori­um Forensik Mabes Polri Cabang Jatim telah meneliti tempat kejadian perkara (TKP) kemarin. Di lokasi, ditemukan pecahan botol bekas minuman. Ukurannya sama dengan botol bensin eceran. Botol itu jatuh di atas saluran air kanopi garasi. Sedangkan tutup botol ditemukan di rumah kosong samping kediaman korban.

Selain botol, polisi mendapati dua obor kayu dengan ujung yang dibalut kain. Obor itu sudah terbakar. Tapi, gagangnya yang sepanjang 30 sentimeter masih utuh. Di atas saluran air (talang) kanopi, juga ditemukan ransel hitam. Tas itu hangus terbakar. Menurut satpam perumahan, tidak terlihat orang masuk sebelumnya.

Bagaimana bom molotov dan ransel serta dua obor itu bisa sampai di atas saluran air kanopi? Polisi belum memastikan. Petugas memang telah mendatangk­an anjing pelacak dari Direktorat Sabhara Polda Jatim dan Tim Labfor Mabes Polri Cabang Jatim.

”Pawang” anjing pelacak Aipda I Made Puspa tiga kali bolak-balik dari rumah Khamsun ke tempat pencucian mobil. Jaraknya sekitar 10 meter. Di tempat pencucian mobil itu, anjing herder hitam terus mengendus-endus. Anjing juga menuju simpang tiga Brotonegor­oMarabahan, tempat mobil misterius diparkir seperti yang dilihat warga. Tapi, beberapa menit kemudian anjing kembali lagi ke tempat pencucian kendaraan.

Kapolres AKBP Boro Windu Danandito menyatakan pasti mengusut tuntas pelaku teror bom molotov di rumah Khamsun itu. ”Perkara ini kami tangani serius. Kejadian ini menyangkut harta dan nyawa,” ujar Boro Windu.

Mantan Kapolres Mojokerto itu didampingi Wakapolres Kompol Muh. Nur Hidayat. Dua perwira polisi tersebut minta dukungan masyarakat Kota Giri agar pelaku teror tersebut tertangkap. ”Mohon doanya agar segera terungkap,” tegas alumnus Akpol 1996 itu. (yad/c11/roz)

Newspapers in Indonesian

Newspapers from Indonesia