Kontestan Liga 2 Bisa Berkurang
JAKARTA – Kepastian tentang berapa jumlah peserta Liga 2 di kompetisi musim baru nanti seharusnya sudah bisa terukur. Sebab, kemarin (28/3) sejatinya adalah batas akhir bagi klub-klub kontestan untuk mengembalikan formulir kesediaan mereka ambil bagian dalam kompetisi level kedua tanah air tersebut.
Hanya, PSSI sebagai otoritas tertinggi sepak bola tanah air belum bersedia merilis berapa jumlah klub yang sudah menyatakan kesiapan mereka. Wakil Ketua Umum PSSI Joko Driyono mengatakan, pihaknya belum bisa membeberkan data-data tersebut lantaran proses administrasi masih berlangsung.
’’Kami belum mendapat laporan dari pihak admin. Jadi, kami belum bisa pastikan jumlah klub yang sudah mengembalikan formulir,’’ kata Joko. ’’ Tetapi, untuk bisa mendapatkan hasil yang lebih lengkap, sebaiknya tunggu saja sampai lusa (besok, Red). Sebab, kami akan melakukan finalisasi untuk semuanya di sana,’’ tambahnya.
Memang, pada 30 Maret, PSSI berencana melakukan manager meeting bersama seluruh kontestan Liga 2 di Jakarta. Nah, dalam kesempatan tersebut, federasi sepak bola tanah air tersebut akan memastikan berapa jumlah klub yang bakal menjadi peserta di kompetisi yang sebelumnya bernama Divisi Utama tersebut.
Pria asal Ngawi itu menambahkan, saat ini pihaknya sudah menyusun draf, jadwal, serta pembagian grup untuk total 61 tim. Itu dilakukan setelah pada rapat Executive Committee (Exco) PSSI di Bogor, 21 Maret lalu, mereka memutuskan Perseka Kaimana menjadi klub peserta Liga 2. Namun, draf tersebut bisa berubah bila total klub yang bersedia mengikuti kompetisi ternyata lebih sedikit.
Mayoritas klub besar tanah air yang saat ini menjadi peserta Liga 2 menyatakan sudah mengirimkan formulir kesediaan untuk menjadi kontestan dalam liga yang direncanakan kickoff 18 April mendatang itu. Di antaranya, Persebaya Surabaya, PSIS Semarang, PSS Sleman, Persijap Jepara, Persik Kediri, dan Persiraja Banda Aceh.
’’Kami mengembalikan formulir kesiapan untuk ikut berkompetisi di Liga 2 kemarin (Senin, Red),’’ kata Candra Wahyudi, direktur tim Persebaya. Pria asal Bojonegoro itu menambahkan, hari ini dirinya juga berencana ke Jakarta untuk mengikuti nager meeting yang berlangsung di Markas Komando Cadangan Strategis Angkatan Darat (Makostrad). (ben/c4/ham)