Pembuktian Jacksen
BANJARMASIN – Mitra Kukar boleh jadi datang ke Banjarmasin dengan kepala tegak menjelang pertandingan Derby Borneo melawan Barito Putera sore nanti ( siaran langsung TV One 15.00 WIB). Sebab, tim berjuluk Naga Mekes itu punya torehan manis dalam dua pertandingan terakhir melawan tuan rumah. Satu kemenangan dan satu hasil imbang membuat mereka percaya diri saat bertandang ke Stadion 17 Mei, Banjarmasin.
Meski begitu, tim asuhan Jefri Sastra tersebut patut waspada. Barito Putera sekarang berbeda jauh dengan yang mereka hadapi sebelumnya. Di bawah asuhan pelatih Jacksen F. Tiago, Laskar Antasari –julukan Barito Putra– punya semangat baru untuk tampil bagus di laga awal Liga 1 sore nanti.
Apalagi, anak asuh Jacksen akan menghadapi Mitra Kukar yang sedang pincang. Mitra Kukar datang tanpa skuad lengkap. Bayu Perdana yang jadi kapten sekaligus motor serangan tak bisa bermain karena masih dibekap cedera.
Hal tersebut tentu menguntungkan Barito Putera. Dukungan ribuan Barito Mania jadi suntikan semangat yang berharga untuk meraih poin sempurna dalam laga perdana.
Saat dihubungi Jawa Pos kemarin seusai konferensi pers, Jafri tidak mau meremehkan tuan rumah. Dia berharap anak asuhnya tidak terlena dengan hasil manis dalam dua pertandingan terakhir di Stadion 17 Mei. ’’Apalagi, sekarang pelatihnya Jacksen. Saya kenal betul, dia pelatih bagus,’’ jelasnya. Jafri juga sadar timnya tidak tampil dengan skuad inti saat menghadapi Barito Putera sore nanti. Selain tanpa Bayu, dia tidak bisa langsung memainkan marquee player- nya, Mohamed Lamine Sissoko Gillan, yang baru bisa dimainkan saat bersua dengan PSM Makassar pada 24 April.
’’Kami tidak datang untuk menyerahkan poin secara cuma-cuma,’’ kata pelatih asal Padang tersebut. Menurut dia, saat uji coba lapangan kemarin, para pemainnya menunjukkan grafik yang cukup menjanjikan.
Pelatih Barito Putera Jacksen F. Tiago meminta anak asuhnya bermain maksimal demi Barito Mania. ’’Saya paham Mitra Kukar bukan tim biasa. Materinya bagus. Tapi, kami tidak gentar melawan mereka,’’ ungkap pria asal Brasil itu.
Mantan pelatih Persebaya tersebut menjamin para pemainnya bertanding habis-habisan. Dia tidak ingin melepaskan satu poin pun untuk lawannya. ’’Target utama kami itu menang. Jadi, sapu bersih laga kandang,’’ ujarnya. ( rid/c23/tom)