Boleh Gemas, tapi Jangan Disakiti
SURABAYA – Sayangi kelinci dengan cara yang benar. Kelinci memang binatang imut dan menggemaskan. Sosoknya yang terlihat lugu menyita perhatian banyak orang. Boleh menggendong, mengelus, ataupun memberi makan. Eits, tapi jangan sembarangan ya. Alih-alih menyenangkan si kelinci, gendongan dan perlakuan yang tidak tepat malah justru bisa menyakiti.
Lucunya polah tingkah kelinci yang dipamerkan pada event My Lovely Bunny Zone di Pakuwon Trade Center membuat para pengunjung mal mampir ke kandang yang didisplai hingga Minggu (16/4). Beberapa jenis kelinci yang dipamerkan adalah jersey wooly, holand loop, kelinci ND, angora, dan lain-lain.
Sambil bermain dengan kelinci, para pengunjung mendapatkan edukasi tentang memperlakukan hewan berbulu tersebut. Di sekitar area terdapat beberapa informasi mengenai kelinci yang dipajang di papan, mulai dari cara menggendong, memilih makanan, hingga tanda-tanda jika si kelinci sakit.
Banyak anggapan bahwa memelihara kelinci susah dan ribet. Perlu diketahui beberapa hal yang bisa membuat kelinci mati. Yakni, karena stres, kembung atau gangguan pencernaan lain karena makanan, terpapar sinar matahari langsung, serta sirkulasi udara kandang yang tidak baik.
Kelinci jangan dikasih sayuran atau buah segar yang mengandung banyak gula. Roti dan makanan lain yang mengandung ragi juga tidak baik untuk pencernaan kelinci. Makanan paling baik untuk kelinci adalah rumput hay. ”Rumput hay juga membuat kotoran kelinci tidak bau,” kata Reza Oktaviana, salah seorang karyawan Pradika Rabbit Pet Shop. Jika perlu, bisa diberikan camilan untuk variasi. Kelinci juga sangat membutuhkan banyak minum.
Tidak ada salahnya menjadikan kelinci sebagai sahabat di rumah. Asal kelinci dipelihara di tempat yang luas. Bisa pula menaruh beberapa mainan yang kini banyak dijual di pet shop. Pemilik kelinci juga wajib mencari tahu apa saja kesukaan peliharaannya. ”Kalau mau pegang, yakin aja ya. Biar ia enggak berontak. Kalau berontak, ya sudah. Jangan dipaksa,” paparnya memberikan instruksi.
Untuk merawat bulu supaya lembut dan tidak rontok, Reza menyarankan kerap menyisir bulu si kelinci. (esa/c6/jan)