Jawa Pos

’’Dilamar’’ 1.100 Cowok dalam Enam Bulan

-

EFEK hubungan yang berakhir memang ngeri-ngeri (tak) sedap. Yang putusnya baik-baik saja, kadang masih ada pihak yang tidak terima. Apalagi kalau tidak baik-baik. Misalnya, yang dialami Matthew Herrick. Setelah putus dari cowok yang dipacari sejak 2015, dia dikerjai habishabis­an

Si mantan membuatnya kedatangan lebih dari seribu cowok baru sekaligus. Semuanya minta dipacari. Ouch!

Herrick dan pacarnya, sebut saja John, bertemu di aplikasi kencan khusus gay, Grindr. Entah apa penyebabny­a, hubungan itu berakhir tahun lalu. John lantas membuat akun palsu di Grindr dengan menggunaka­n data pribadi Herrick. Termasuk alamat dan foto. Biar menarik, John menambahka­n aneka bumbu. Misalnya, posisi seks favorit, kecenderun­gan suka kekerasan, dan semacamnya.

”Sejak saat itu, hidupku serasa dicuri. Privasiku hilang. Hampir tiap hari, aku merasa tersiksa,” ucap Herrick, seperti dikutip Wired. Dalam sehari, kata pria 32 tahun tersebut, ada 16 orang yang muncul di apartemen atau restoran tempat dia bekerja. Agendanya jelas, mengajak Herrick bercinta. Bahkan, Januari lalu, cowok yang datang menyerang teman sekamarnya karena diusir.

Total, ada 1.100 ”calon pacar” yang mendatangi­nya selama enam bulan terakhir. Dia sudah melaporkan ulah John itu ke Grindr sekitar 50 kali plus 14 kali ke pihak kepolisan. ” Nggak ada tanggapan,” kata Herrick kecewa. Dia berencana menuntut Grindr yang mengabaika­n privasi penggunany­a.

Ya, kalau lebih dari 1.000 sih memang melelahkan. Dua aja capek.. (Daily Mail/fam/c7/na)

Newspapers in Indonesian

Newspapers from Indonesia