Suzuki Target Ignis 2 Ribu Unit Per Bulan
JAKARTA – Suzuki Indomobil Sales (SIS) akhirnya meluncurkan Suzuki Ignis di Indonesia. Mobil yang dikategorikan SIS sebagai urban sport utility vehicle itu ditarget laku 2 ribu unit per bulan.
Direktur Penjualan 4W SIS Makmur menjelaskan, proyeksi penjualan Ignis tersebut setara dengan 20 persen dari total penjualan Suzuki per bulan. Meski diklaim bergenre baru, jika melihat kubikasi mesin, dimensi, dan segmentasi harga, Ignis masih dapat disebut sebagai city car atau hatchback.
Ignis yang berdimensi panjang, lebar, dan tinggi 3,7 m x 1,66 m x 1,595 m memiliki ground clearance lebih tinggi daripada mobil kota biasa, yaitu 180 mm. Posisi air intake dengan tinggi 700 mm membuat Ignis cukup aman digunakan untuk menerobos genangan air.
Kesan sporty juga terlihat pada bagian grill kotak kecil-kecil serta flare fender dan rear bumper yang melintang horizontal. Untuk urusan mesin, Ignis dibekali mesin K12M empat silinder berkapasitas 1.200 cc yang dilengkapi VVT. Tenaga yang dihasilkan mencapai 83 ps dan torsi 113 nm.
Konsumsi bahan bakarnya diklaim cukup irit, yaitu 23,64 km/ liter untuk transmisi manual dan 23,44 km/liter untuk transmisi AGS. Ignis yang dibuat Maruti Suzuki masih didatangkan utuh dari India. Bila permintaan pasar tinggi, Suzuki siap membangun Ignis di dalam negeri.
Target penjualan 2 ribu unit termasuk cukup tinggi. Jika menilik data Gabungan Industri Kendaraan Bermotor Indonesia (Gaikindo), mobil yang berhasil mencatatkan penjualan di atas 2.000 unit per bulan selama Januari–Maret 2017 hanya berasal dari segmen low MPV, MPV, dan low SUV.
Di pasar city car, tak satu pun pemain di dalamnya bisa mencapai penjualan 2.000 unit per bulan. Hanya city car yang masuk dalam program LCGC, yakni Honda Brio Satya, Toyota Agya, dan Daihatsu Ayla yang berhasil melebihi angka psikologis tersebut. (agf/c23/noe)