Baksos untuk Warga Pesisir
SIDOARJO – Suhartini mengeluh penglihatannya sering kabur. Nenek berusia 60 tahun itu menyatakan, gangguan tersebut dialami sejak 10 tahun terakhir. Setelah keluhan itu disampaikan, dokter langsung memeriksa kedua matanya. Setelah diperiksa dengan saksama, Suhartini pun mengetahui penyebab gangguan pada matanya.
’’Mata ibu terkena katarak,’’ ucap dokter Nuraini kepada Suhartini.
Lain halnya dengan pengakuan Suprapto. Bapak berusia 50 tahun tersebut mengeluhkan persendiannya yang sering sakit. Setelah menjalani pemeriksaan, Suprapto mengalami gejala asam urat. Nuraini langsung menuliskan resep kepada mereka yang telah menjalani pemeriksaan. ’’Nanti obatnya diminum setiap hari ya,’’ jelasnya kepada warga.
Suhartini dan Suprapto adalah warga Banjarkemuning, Kecamatan Sedati, yang mengikuti bakti sosial ( baksos) pengobatan gratis. Kegiatan yang dilaksanakan atas kerja sama Pemerintah Desa Banjarkemuning, RS Bunda, Rumah Sehat BaznasPGN-Al Chusaini, serta Persatuan Wartawan Indonesia (PWI) Sidoarjo itu diikuti sekitar 250 warga.
Kepala Desa (Kades) Banjar- kemuning Zainul Abidin menjelaskan, baksos itu bertujuan meningkatkan kesehatan masyarakat pesisir. Sebab, selama ini kesehatan dan kebersihan merupakan kendala utama di kawasan tersebut. ’’Fasilitas ini kami berikan agar kesehatan warga meningkat,’’ jelasnya.
Bukan hanya fasilitas kesehatan, warga juga mendapatkan sumbangan sembako. Isinya beras, gula, telur, kerupuk, dan minyak goreng. Total ada 250 paket. Sembako itu merupakan sumbangan dari PWI Sidoarjo. ’’Sebagai insan media, kami juga harus selalu dekat dengan warga. Nah, kegiatan ini juga menjadi sarana PWI untuk lebih dekat dengan warga,’’ kata Ketua PWI Sidoarjo Abdul Rouf. (aph/c15/hud)