Tumbuhkan Kreasi Anak Didik
SIDOARJO – Rabu (12/4) hingga Sabtu (22/4) berlangsung SMP Raudlatul Jannah Championship 2017. Sebanyak 160 siswa SD dari Sidoarjo dan Surabaya turut berpartisipasi dalam kompetisi yang terbagi dalam tujuh perlombaan. Yakni, bercerita menggunakan bahasa Inggris, mengerjakan soal-soal, futsal, membuat scrapbook, menyampaikan kisah mereka, menciptakan kreasi, dan tartil. ’’Lomba invention ( menciptakan kreasi) ini yang cukup unik, jarang,’’ kata Kepala SMP Raudlatul Jannah Wahyu Rahmah.
Wahyu menyebutkan, para siswa harus bisa menampilkan inovasi yang terbuat dari barang-barang sederhana, terutama barang bekas. Wahyu mencontohkan alat pelipat baju yang terbuat dari kardus bekas.
Dengan lomba itu, anak didik akan lebih peka untuk memanfaatkan barang di sekitar menjadi hal yang lebih berguna. Mereka juga dipacu untuk berpikir lebih inovatif sehingga bisa menghasilkan penemuan-penemuan baru. Dengan dipancing melalui kompetisi, mereka akan belajar mencari penemuan itu. Beragam sumber pun akan dibaca.
Salah satu peserta dari SD Raudlatul Jannah, Falih Askhiya, menyatakan senang bisa ikut kompetisi tersebut. Sebab, idenya jadi tersalurkan sekaligus bisa melihat karya para peserta lainnya. ’’Penemuan mereka unik-unik,’’ ucapnya.
Falih menampilkan robot sikat pembersih yang dijalankan dengan dinamo dan baterai. Jadi, penggunanya tidak perlu mengeluarkan tenaga. Tinggal pencet on, sikat bergerak sendiri. ’’Membuat sendiri. Saya memang ikut belajar robotic di sekolah,’’ ungkapnya.
Selain robot sikat, ada yang memanfaatkan kaleng bekas untuk memasak pop corn, membuat tempat buku dan pensil dari botol bekas, hingga membuat wadah sikat dan pasta gigi dari botol bekas. ’’Hari ini (kemarin, Red) lomba invention dan storytelling (bercerita dalam bahasa Inggris),’’ kata Waka Kurikulum SMP Raudlatul Jannah Zamroni Thoif. (uzi/c15/dio)