Terharu Nonton Moon Cake Story
SURABAYA – ”Jangan berkata Anda bukan apa-apa. Karena setiap dari kalian adalah apaapa.’’ Itu salah satu pesan moral dalam film besutan sutradara Garin Nugroho bertajuk Moon Cake Story. Kalimat itu pula yang ditekankan salah seorang direktur Tahir Foundation, Dr Tjoe K. Sugiharto MBA, pada acara nonton bareng bersama 390 anak panti asuhan kemarin (17/4).
Bioskop XXI Tunjungan Plaza dipenuhi orang berkaus abuabu. Kaus tersebut merupakan merchandise film yang diperankan Morgan Oey dan Bunga Citra Lestari itu. Raut semringah terpajang di wajah deretan anak- anak dari panti asuhan yang mengantre tertib untuk memasuki teater 3. Sebagian duduk di karpet tepi ruangan.
Mereka semua diajak nonton Moon Cake Story oleh Perkumpulan Masyarakat dan Pengusaha Indonesia Tionghoa (Permit) Jawa Timur. Penonton dibagi dalam dua kloter. Kloter pertama masuk pukul 14.20, sedangkan yang kedua pukul 16.50. Setiap kloter berisi sekitar 190 anak beserta pendamping.
Film tersebut mengangkat indahnya kebersamaan yang hadir di tengah perbedaan. Film itu rilis 23 Maret lalu dan sudah tidak diputar di bioskop. ”Ini khusus. Film ini kembali kami putar untuk mereka (anak-anak yatim, Red), karena menurut kami ini kental akan unsur pendidikan,” papar Tjoe K. Sugiharto.
Pemutaran film berlangsung kurang lebih dua jam. Tak sedikit anak-anak, terutama perempuan, yang meneteskan air mata di bagian akhir film. Seakan tak mau tepergok nangis, beberapa menutup wajah dengan kerudung. Ada pula yang ngumpet di belakang punggung temannya ketika lampu bioskop kembali menyala, tanda film usai. ”Iya tadi terharu. Sempet nangis, tapi sebentar,” ucap Sofia Ardelia. (esa/c17/jan)