Ujian Pertama Pelatih Baru
BHAYANGKARA FC vs PERSERU SERUI
BEKASI – Hampir lima tahun berlalu. Tetapi, Simon McMenemy masih mengingat betul pengalaman sewaktu menangani Mitra Kukar menghadapi tim-tim asal Papua.
’’ Tim asal Papua selalu memiliki kem am puan yangng kuat,’’ ungkap juruuru taktik asal Skotlanandia itu pada jumpa pers di Stadion Patriot, Bekasi, kemarin (19/4).
Karena itulah, menjelang menjamumu Perseru Serui sore ini, McMenemymy mengingatkan tim asuhannya sekarang,ng, Bhayangkara FC (BFC), agar benarrbenar waspada. Dan, yang pasti juga, harus siap bekerja keras.
Apalagi, dia paham bahwa Perseru adalah tim yang sulit dikalahkan. Di sisi lain, BFC bakal tampil tanpa kekuatan penuh. Tiga pilar mereka, bek ek kanan Putu Gede Juni Antara, gelandang Evan Dimas Darmono, dan penyerang Dendy Sulistyawan, tidak bisa diturunkan karena terpanggil tim nasional U-22.
Beruntung bagi tim berjuluk The Great Alligator itu, kualitas pengganti tiga pemain tersebut bisa dibilang selevel. M. Fatchu Rochman, Zulfiandi, dan Muchlis Hadi Ning Syaifulloh adalah jebolan timnas U-19 yang sukses menjuarai Piala AFF 2013.
Mungkin karena itu pula, McMenemy tetap percaya diri anak buahnya bisa merebut tiga poin sore ini. ’’Tiga poin harus kami raih untuk memudahkan langkah kami selanjutnya,’’ kata McMenemy sebagaimana tercantum dalam rilis yang diterima Jawa Pos.
Zulfiandi mungkin akan berduet dengan gelandang senior Firman Utina. Fatchu yang biasa beroperasi sebagai bek kiri bakal diplot menggantikan Putu Gede. Dan, Muchlis yang belakangan jarang tampil akan mengisi pos Dendy.
BFC jelas mengharapkan ketajaman Thiago Furtuoso yang di Indonesia Soccer Championship 2016 menorehkan 15 gol. Tetapi, Thiago juga belum terlalu lama pulih dari cedera.
’’Sebagai pemain depan, tentu saya berharap bisa mencetak gol. Semoga saya bisa melakukannya di pertandingan nanti,” ungkap Thiago saat dihubungi
Jawa Pos kemarin. Perseru, sebagaimana juga McMenemy di BFC yang menggantikan posisi Ibnu Grahan, ditangani pelatih baru Yusak Sutanto. Dan, seperti McMenemy pula, Yusak memuji BFC sebagai tim tangguh. ’’Jadi, akan sangat berbahaya jika kami hanya mewaspadai satu atau dua pemain,’’ bebernya. (dit/c4/ttg)