Forkopimda Jatim Komitmen Tegak Lurus
FORUM Koordinasi Pimpinan Daerah (Forkopimda) Jawa Timur berkomitmen tegak lurus untuk melaksanakan dan menindaklanjuti perintah Presiden Joko Widodo. Yakni, menindak tegas semua pihak yang akan memecah belah persatuan dan kesatuan bangsa, NKRI, dan Bhinneka Tunggal Ika.
Komitmen yang sekaligus perintah kepada jajaran Forkopimda kabupaten/kota se-Jawa Timur itu disampaikan satu per satu oleh semua anggota Forkopimda Jawa Timur di depan para Forkopimda kabupaten/kota se-Jatim di Balai Prajurit, Kodam V Brawijaya, Surabaya, kemarin (22/5).
Khusus bupati/wali kota yang hadir, Gubernur Jatim Soekarwo menegaskan, berdasar pasal 63–68 UU 23/2014 tentang Pemerintahan Daerah, kabupaten/kota harus tegak lurus dan sinergis dengan provinsi. Indonesia dibagi-bagi menjadi provinsi, selanjutnya provinsi dibagi menjadi kabupaten/kota.
” Terdapat sanksi peringatan pertama, kedua, disekolahkan, serta dicopot dari jabatan jika tegak lurus dan sinergi ini tidak dilakukan,” ujarnya didampingi Wakil Gubernur Jawa Timur Saifullah Yusuf.
Komitmen tegak lurus tersebut, lanjut Soekarwo, sangat penting dalam menciptakan kondisi Jatim yang aman dan nyaman. Sebab, apabila ada gangguan sedikit di wilayah Jatim, dampaknya akan sangat besar. Bukan hanya di Jawa Timur, tetapi wilayah lain di Indonesia, khususnya Indonesia bagian timur. (ikl/tra/c21/diq)