Jawa Pos

Tiongkok ke Manado, Brunei ke Lombok

-

JAKARTA – Jumlah kunjungan wisatawan mancanegar­a (wisman) pada April lalu meningkat sekitar 7 persen menjadi 1,14 juta jiwa jika dibandingk­an dengan bulan sebelumnya. Pada Maret, hanya 1,02 juta wisman yang berkunjung ke Indonesia.

Bila dibandingk­an dengan April lalu, jumlah wisatawan asing yang berkunjung ke Indonesia meningkat 26,75 persen. ’’Dari 901,09 ribu kunjungan menjadi 1,14 juta kunjungan,’’ jelas Kepala Badan Pusat Statistik (BPS) Suhariyant­o kemarin (2/6).

Secara kumulatif, sejak awal tahun, jumlah wisatawan yang berkunjung ke Indonesia mencapai 4,20 juta turis atau tumbuh lebih dari 19 persen.

Pintu masuk wisatawan terbesar adalah Bandara Sam Ratulangi di Manado. Bila dibandingk­an dengan tahun lalu, peningkata­nnya mencapai 312,82 persen. Penerbanga­n langsung dari Manado ke sejumlah kota di Tiongkok menjadi faktor utama kenaikan jumlah turis yang datang ke Manado.

Selain Manado, daerah yang menyedot turis adalah Lombok. Peningkata­nnya mencapai 127 persen karena ada kenaikan frekuensi penerbanga­n dari Brunei dan Malaysia ke Lombok.

Turis asal Tiongkok merupakan yang terbanyak dengan total kunjungan lebih dari 165 ribu jiwa pada April lalu. Disusul wisman asal Singapura dengan 132,96 ribu kunjungan. Selain itu, jumlah kunjungan turis asal Malaysia meningkat 120 persen menjadi lebih dari 120 ribu jiwa.

Begitu pun turis asal Australia dan India meski jumlah kunjungann­ya tidak sebesar dari Tiongkok dan Singapura. ’’Ini akan menjadi lokomotif pertumbuha­n ekonomi,’’ katanya. (ken/c14/noe)

 ??  ?? ZAINUDDIN/LOMBOK POST/JPG INDAH: Pantai Senggigi, Lombok, Nusa Tenggara Barat, dinikmati dari ketinggian.
ZAINUDDIN/LOMBOK POST/JPG INDAH: Pantai Senggigi, Lombok, Nusa Tenggara Barat, dinikmati dari ketinggian.

Newspapers in Indonesian

Newspapers from Indonesia