Jajaki Rencana Uji Coba
BUKAN hanya perubahan program latihan, selama Ramadan kontestan Liga 2 grup 5 juga menjajaki laga uji coba. Itu dilakukan agar feeling pertandingan tetap terjaga meski kompetisi sedang break.
PSIM Jogjakarta melalui ketua umum mereka, Agung Damar Kusumandaru, menyatakan sudah mendapat beberapa lawan untuk uji coba. Yaitu PPSM Magelang (10/6) dan PSIS Semarang (17/6). ”Dua uji coba tersebut kami lakukan secara tandang. Kami ingin menempa mental para pemain sebelum memasuki kompetisi setelah break,” kata Agung.
Tidak berlebihan bila PSIM memilih bermain tandang saat uji coba. Pasalnya, tim berjuluk Laskar Mataram itu sama sekali belum mendapat angka di dua laga away. Mereka keok 0-1 oleh Persatu Tuban (29/4) dan 2-3 oleh Madiun Putra FC (12/5). ”Apalagi, pertandingan pertama kami setelah break juga away melawan PSBI Blitar (8/7). Kami harus bisa curi poin di sana karena persaingan grup 5 sangat ketat,” tuturnya.
Madiun Putra juga memanasi amunisi selama Ramadan. Bahkan, uji coba mereka termasuk yang tercepat. Yaitu melawan PSS Sleman (4/6) dan Persik Kediri (10/6). ”Kami akan jadikan pertandingan ini (uji coba) sebagai tolok ukur atas progres latihan selama puasa,” ujar Catur Riyanto, asisten pelatih Madiun Putra.
Menurut Catur, jika tidak ada uji coba, dikhawatirkan pemain bosan menjalani latihan. Kemampuan individu pun menjadi kurang terasah. ”Makanya, laga uji coba ini akan kami manfaatkan sebaik-baiknya. Terutama dalam menyerap ilmu dari lawan tanding,” katanya.
Tawaran uji coba juga mampir ke Persatu, Persepam, dan Martapura FC. Namun, belum ada kepastian terkait waktu dan pelaksanaannya. Manajer Martapura Ami Said mengakui bahwa timnya kesulitan mendapat lawan yang setara.
”Mungkin untuk break ini kami akan beruji coba dengan tim Liga 3. Nanti, setelah Lebaran, baru bisa kami susun uji coba lebih lanjut melawan tim dengan kualitas setara,” jelas Said.
Sementara itu, Persatu masih menunggu kepastian rencana uji coba melawan Persis Solo. Manajemen Persatu juga menjajaki kemungkinan latih tanding melawan Persiwa Wamena. ”Kami diajak uji coba Persiwa antara 6 dan 7 Juni di Sidoarjo. Namun, kami masih menunggu kepastian dari Persis Solo,” kata Manajer Persatu Fahmi Fikroni.
Persepam Madura Utama memilih PSBK Blitar dan Persekap Pasuruan sebagai calon lawan uji coba. Namun, mereka belum bisa memastikan kapan uji coba itu digelar. ”Kami belum memastikan venue pertandingannya di mana karena lapangan yang digunakan Persekap tidak bisa dipakai bermain malam. Sementara PSBK bisa main malam karena ada lampu stadion,” terang Nady Mulyadi, asisten manajer Persepam. (io/JPG/c9/bas)