Ayo, Putus Rekor Inferior
SURABAYA – Musim ini Madura United tidak pernah tersentuh kekalahan di kandangnya, baik saat bermain di Gelora Ratu Pamelingan, Pamekasan; maupun di Gelora Bangkalan. Klub berjuluk Sappe Kerrap ter sebut menang lima kali dan sekali imbang.
Tentu saja, itu modal berharga untuk menjamu Semen Padang yang kebetulan belum pernah menang dalam laga tandang Liga 1 musim ini. Namun, itu bukan jaminan Madura United akan mudah menaklukkan tamunya di Gelora Bangkalan malam ini (siaran
langsung TVOne pukul 20.30 WIB). Ya, terlepas dari rekor kandang Madura United yang apik dan rekor tandang Semen Padang yang payah, ada rekor lain yang mengganggu tuan rumah. Dalam dua tahun terakhir, Madura United tidak pernah menang atas Semen Padang, baik kandang maupun tandang. Mereka kalah tiga kali dan seri sekali.
Kekalahan terakhir Madura United oleh Semen Padang terjadi pada penyisihan Piala Presiden. Kala itu, Madura United yang bertindak sebagai tuan rumah malah keok 0-1 (8/2). ”Saat kami berjumpa mereka (Semen Padang), hampir selalu menemui ganjalan. Itulah yang akan coba kami putus di pertandingan besok (hari ini, Red),” kata pelatih Madura United Gomes de Olivera.
Tidak hanya itu. Peringkat ketiga Indonesia Soccer Championship (ISC) A 2016 itu juga berambisi mempertahankan catatan delapan pertandingan belum terkalahkan mereka setelah terakhir kalah 0-2 oleh Persela (21/4).
Modal untuk itu juga mendukung. Playmaker Slamet Nurcahyo yang absen pada pertandingan melawan Persipura (7/6) karena akumulasi kartu kuning sudah bisa dimainkan. Madura United terkendala absennya Guntur Ariyadi dan Rizky Dwi yang samasama terkena sanksi akumulasi kartu kuning. Sementara itu, Fachrudin Aryanto masih membela timnas.
Apalagi, saat ini jarak Madura United dengan PSM yang di pucuk klasemen hanya selisih satu angka. Poin absolut melawan Semen Padang juga sekaligus mengantar mereka menempati peringkat pertama untuk kali pertama di Liga 1 musim ini.
Belum lagi keberadaan Peter Odemwingie dan Greg Nwokolo. Dua penyerang itu sedang Separo gol Madura United berasal dari kontribusi keduanya. ”Kemenangan sangat penting sebagai bekal kami menjelang libur Lebaran setelah laga ini,” imbuh Gomes. ”Setelah sekian lama absen membela Madura United karena timnas U-19, saya siap mem berikan yang terbaik,” timpal Rifad Marasabessy yang baru kembali dari Prancis.
Di kubu tim tamu, meski masih tidak diperkuat penyerang andalan Marcel Sacramento karena sanksi, lini depan mereka tetap mengancam. Sebab, masih ada Tambun Naibaho yang mencetak tiga gol dalam tiga laga terakhir. Belum lagi Vendry Mofu yang juga produktif dengan mencetak empat gol.
”Catatan kami berhadapan dengan Madura United hampir selalu bagus. Harus diakui, kemenangan melawan PSM juga berpengaruh penting dalam mental tanding kami besok (hari ini),” kata pelatih Semen Padang Nilmaizar. (io/c6/ham)am)