Berdoa agar Mudik dengan Selamat
Transportasi Laut Dilayani Tiga Kapal
GRESIK – Para pemudik dari dan menuju Pulau Bawean berlayar dalam kondisi mendebarkan. Dalam perjalanan dari Bawean menuju ke Gresik kemarin (22/6), cuaca tidak bersahabat. Alhamdulillah, mereka selamat.
”Ombaknya lumayan tinggi. Terasa sekali guncangan di dalam kapal,” ujar Hamid, salah seorang penumpang yang turun dari kapal. Dia menumpang kapal Natuna Express dan tiba di daratan Kota Pudak sekitar pukul 15.00. Penumpang kapal tersebut jomplang. Waktu berangkat dari Gresik ke Pulau Putri (julukan Bawean), Natuna mengangkut 265 penumpang. Namun, saat balik, hanya ada 21 seat yang terisi.
Selama arus mudik sejak 10 Juni, total penumpang dari Gresik ke Bawean mencapai 4.237 orang dan dari Bawean ke Gresik 1.471 orang. Arus mudik-balik Lebaran dari Pelabuhan Gresik ke Pulau Bawean dan sebaliknya dilayani tiga kapal. Yakni, Express Bahari 8E, Natuna Express, dan KMP Gili Iyang.
Humas Kantor Syahbandar dan Otoritas Kepelabuhanan (KSOP) Gresik Nanang Afandi menyatakan, bila mengacu prakiraan Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG) Tanjung Perak, Surabaya, kondisi cuaca perairan GresikBawean masih tergolong baik. ”Ketinggian ombak masih di bawah 2 meter,” ujarnya.
Sementara itu, menurut pengamatan sejumlah awak kapal, ketinggian ombak mencapai 1,5 meter. ”Mari kita doakan agar cuaca terus baik selama arus mudik,” imbuh Nanang.
Sebab, jika cuaca memburuk, rencana para pemudik untuk berkumpul bersama keluarga bisa buyar. Rencana berlibur di kampung halaman juga gagal. ” Hari ini ( kemarin, Red) ombaknya 2,5 meter selepas Pulau Bawean menuju Kalimantan,” kata Ilham, warga Bawean, kemarin.