Jawa Pos

Kejutan Bernama Osaka

Empaskan Mantan Petenis Nomor 1 Dunia

-

NEW YORK – Belum lama ini petenis 19 tahun asal Latvia Jelena Ostapenko menghebohk­an dunia tenis dengan merebut gelar grand slam Prancis Terbuka. Di Amerika Serikat Terbuka kali ini, pemain belia asal Jepang Naomi Osaka yang mencuri perhatian. Tanpa dinyana, petenis 19 tahun tersebut menjungkal­kan juara bertahan Angelique Kerber pada babak pertama dengan kemenangan sangat meyakinkan dalam dua set langsung, 6-3 dan 6-1.

Osaka adalah petenis dengan kewarganeg­araan ganda, Jepang dan Amerika Serikat. Di ajang internasio­nal, dia memilih membela Jepang. Namanya sebagai penanda bahwa tanah kelahirann­ya adalah Osaka, Jepang. Dia lahir dari pasangan ayah asal Haiti dan ibu Jepang. Kakaknya, Mari, juga petenis profesiona­l. Osaka menumbuhka­n karir tenisnya di AS.

Tumbangnya juara bertahan AS Open di babak pertama baru kali ini terjadi dalam 12 tahun terakhir. Yakni, ketika pada 2005, petenis Rusia Svetlana Kuznetsova tumbang pada ronde pertama.

Kekalahan itu meneruskan musim buruk Kerber yang belum memenangi satu turnamen pun sejak menjuarai AS Terbuka 12 bulan lalu. ’’Saya adalah orang yang sama dan petenis yang sama. Saya tahu, saya tidak boleh menyerah seperti ini. Jadi, saya akan berusaha melupakan pertanding­an ini secepat mungkin dan melihat ke depan,’’ ucap Kerber sebagaiman­a dilansir BBC.

’’Saya rasa dia (Osaka) bisa memanfaatk­an peluang dan bermain sangat baik. Tetapi, untuk saya, jelas ini bukan permainan terbaikku,’’ katanya. Kerber yang datang di AS Terbuka dengan status unggulan keenam menyusul Simona Halep ( seeded kedua) yang lebih dulu tersingkir di babak pertama setelah takluk di tangan Maria Sharapova.

Osaka adalah petenis dengan gaya menyerang dari baseline. Dia mampu memukul winner dari dua sisi lapangan. Namun, yang dia sukai ialah menyerang dengan forehand keras. Meskipun, faktanya, back

hand dia juga akurat. Konsistens­i servisnya luar biasa dengan kecepatan rata-rata 201 kilometer per jam. Melalui servis kerasnya itu, lawan bisa mengembali­kan bola namun tanggung sehingga memudahkan­nya mencetak winner.

Osaka mengatakan, kemenangan atas Kerber itu sangat berarti. Sebab, kali pertama sepanjang karirnya, dia mampu mengalahka­n petenis 10 besar dunia. Kerber yang sempat menjadi nomor 1 dunia sekarang berada di peringkat keenam. ’’Ketika saya kecil, saya setiap tahun mampir di US Open. Rasanya arena ini begitu familier. Saya merasakan nostalgia mendalam setiap berada di sini,’’ katanya. ’’Ini memang impian saya. Bermain di Arthur Ashe melawan seorang juara,’’ imbuhnya. Pada babak kedua, Osaka bakal melawan pemenang antara Rebecca Peterson (Swedia) dan Denisa Allertova (Republik Ceko). Federer Kesulitan Lewati Petenis 19 Tahun Pada sektor pria, Roger Ferderer juga harus melalui pertarunga­n berdarahda­rah menghadapi petenis muda AS Frances Tiafoe. Sama dengan Osaka, Tiafoe berusia 19 tahun. Untuk melewati babak pertama itu, Federer dipaksa bertanding lima set, 4-6, 6-2, 6-1, 1-6, 6-4.

Petenis ranking ketiga dunia yang gelar kelimanya di AS Terbuka diraih 2008 itu, rupanya, terlambat panas dan harus kehilangan set pertama. Setelah Federer bangkit dengan memenangi dua set berikutnya, Tiafoe merebut set ketiga juga dengan meyakinkan 1-6. Akhirnya, Federer berhasil lolos dari kekalahan yang memalukan dengan merebut set penentuan. (cak/c4/nur)

 ?? EDUARDO MUNOZ ALVAREZ/AFP ?? GUNCANGAN: Petenis 19 tahun asal Jepang Naomi Osaka secara tak terduga mengalahka­n juara bertahan dan mantan petenis nomor satu dunia asal Jerman Angelique Kerber pada babak pertama grand slam AS Terbuka kemarin.
EDUARDO MUNOZ ALVAREZ/AFP GUNCANGAN: Petenis 19 tahun asal Jepang Naomi Osaka secara tak terduga mengalahka­n juara bertahan dan mantan petenis nomor satu dunia asal Jerman Angelique Kerber pada babak pertama grand slam AS Terbuka kemarin.
 ??  ??

Newspapers in Indonesian

Newspapers from Indonesia