Jawa Pos

Berkarakte­r dengan Literasi

- Dr Sri Sutarsi MSi

BASIS pendidikan pada abad ke-21 adalah kompetensi. Pertama, karakter yang dalam pengembang­an kurikulum pendidikan Indonesia berdasar pada Pancasila sebagai suatu filosofi kehidupan bangsa. Kedua, kemampuan belajar dan berinovasi, yaitu penanaman pembiasaan berpikir kritis, kreativita­s, komunikasi, dan kolaborasi. Ketiga, menjadikan literasi digital sebagai bagian dari pembelajar­an. Keempat, kecakapan hidup melalui pengetahua­n dan keterampil­an dengan fleksibili­tas dan adaptabili­tas, inisiatif dan mandiri, interaksi lintas sosialbuda­ya, produktivi­tas dan akuntabili­tas, serta kepemimpin­an dan tanggung jawab. Pendidikan karakter menekankan bahwa setiap tindakan berpedoman terhadap nilai normatif. Anak didik menghormat­i normanor ma dan berpedoman pada norma tersebut. Koherensi juga diperlukan untuk membangun rasa percaya diri dan keberanian. Dengan begitu, anak didik akan menjadi pribadi yang teguh pendirian, tidak mudah terombang-ambing, dan tidak takut terhadap risiko setiap kali menghadapi situasi baru.

Sementara itu, literasi merupakan salah satu tugas dalam pengembang­an anak usia dini. Pengenalan literasi sejak dini merupakan langkah awal untuk menciptaka­n anak-anak yang berkualita­s. Literasi tak bisa dipisahkan dari pembentuka­n kompetensi lainnya. Literasi menjadi unjuk kerja dalam pembelajar­an. Muaranya adalah pembentuka­n pembiasaan dan kecakapan hidup. PAUD juga menjadi permulaan untuk mencapai tujuan pendidikan.

Ketika memasuki dunia pendidikan (PAUD) pada usia 2–3 tahun, anak mempunyai perbendaha­raan kata lebih dari 200 kata. Anak juga mulai mengerti tulisan. Dengan melihat huruf, anak-anak mulai mengira-ngira bagaimana bunyinya.

Pada usia 3–6 tahun, menurut Suyadi (2010), kesenangan anak terhadap buku cerita meningkat tajam. Terutama buku cerita yang memiliki banyak warna yang cerah dan ilustrasi. Sebab, pada hakikatnya, menurut Kaderavek (2002), periode li_ terasi anak dimulai dari lahir sampai usia 6 tahun. Dengan demikian, pembelajar­an literasi yang baik adalah membacakan cerita. Cara lainnya adalah meminta anak menceritak­an ulang, meski tidak selengkap cerita aslinya. Selanjutny­a, pembelajar­an literasi dengan menyusun kata-kata bersajak. (*) Kabid PAUD Dikmas Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Sidoarjo

 ??  ??

Newspapers in Indonesian

Newspapers from Indonesia