Jawa Pos

Negara Harus Malu C

-

ERITA tentang atlet Indonesia yang menjadi pahlawan di SEA Games 2017 di Malaysia tidak hanya datang dari Satria Tama, kiper timnas yang sukses membuat banyak penyerang lawan frustrasi. Sebaiknya masyarakat juga berkaca kepada Eki Febri Ekawati.

Atlet putri itu menangis dan sangat emosional ketika lagu kebangsaan Indonesia berkumanda­ng di Stadion Bukit Jalil pada 25 Agustus lalu. Bagi dia, hal itu begitu menyentuh. Dibutuhkan 10 tahun berlaga bagi Eki untuk bisa mempersemb­ahkan emas buat Indonesia.

Tapi, bukan itu saja yang membuat kita layak memberi hormat kepadanya. Eki berlatih, mondar-mandir ke sana kemari, dan memenangi emas di Malaysia praktis dengan uang sendiri. Sebab, uang akomodasi yang seharusnya menjadi haknya sejak Januari lalu belum pernah dia dapatkan. Dalam akun Instagram- nya, dia mengeluhka­n birokrasi pemerintah­an dan sistem olahraga yang jelimet serta tak berpihak kepada atlet.

Itu tentu saja sangat memalukan. Di negaranega­ra lain seorang atlet bisa berfokus meningkatk­an performa, sementara di Indonesia (yang katanya negara besar di Asia Tenggara) seorang atlet harus berpikir untuk memenuhi kebutuhann­ya, selain berlatih.

Hal itulah yang seharusnya menjadi bahan evaluasi paling penting bagi pemerintah, khususnya Kemenpora. Soal prestasi yang jeblok, itu sebenarnya memang memalukan. Padahal, dalam sejarahnya, Indonesia setidaknya nangkring di tiga besar. Tahun ini, dengan catatan hanya 38 emas dan terpaut jauh dengan peringkat keempat, jelas sistem olahraga di Indonesia harus di- overhaul.

Selain itu, yang sesungguhn­ya perlu dievaluasi adalah sistem keolahraga­an itu sendiri. Terutama birokrasin­ya. Boleh jelimet, boleh ruwet, asalkan jangan sampai berimbas kepada atlet. Sudah seharusnya sistem olahraga dibangun sedemikian rupa sehingga hak-hak atlet bisa diberikan sesuai waktunya serta para atlet dapat berfokus meningkatk­an performa dan prestasi. Tidak perlu lagi mikir hari ini latihan dengan biaya dari mana, nanti berangkat pakai uang apa. (*)

 ?? DAVID PRASTYO/JAWA POS ??
DAVID PRASTYO/JAWA POS

Newspapers in Indonesian

Newspapers from Indonesia