Sapi Kurban Kecemplung Sumur
SEMARANG – Warga Jalan Karanglo Gemah, RT 5, RW III, Kelurahan Gemah, Kecamatan Pedurungan, Jumat (1/9) pukul 07.30 kemarin dibuat heboh. Pasalnya, sapi kurban seberat 400 kg milik Masruroh yang rencananya disembelih hari ini (2/9) mendadak tercebur ke sumur sedalam 12 meter.
Masruroh menyatakan, peristiwa yang bikin gempar itu terjadi saat warga melaksanakan salat Idul Adha. Saat itu sapi yang diikat di dekat sumur tersebut diduga stres. Ia berontak dan menendang tembok bibir sumur setinggi 1 meter. Setelah ditendang beberapa kali, tembok sumur berusia tua tersebut pun runtuh. Nahas dialami si sapi yang langsung jatuh terperosok ke sumur dalam posisi kepala di atas dan kedua kaki di bawah.
Humas Basarnas Jateng Zulhawary menyatakan, sejumlah anggota tim SAR yang datang ke lokasi langsung membantu mengevakuasi sapi tersebut. Pekerjaan itu tak mudah dilakukan karena sapi tersebut sering berontak hingga menyulitkan proses evakuasi.
’’Setelah dipastikan ikatannya kuat, sapi itu ditarik beramairamai bersama warga. Ternyata berat sekali. Akhirnya, sapi tersebut dievakuasi dengan ditarik pakai mobil SAR. Alhamdulillah, sapi itu bisa dikeluarkan dari sumur,’’ jelasnya.
Sorak-sorai warga pun menyambut kemunculan sapi tersebut secara perlahan. Agar tak berontak, warga yang bersiaga di bibir sumur dengan sigap menariknya ke tepi untuk menghindari terperosok kembali ke sumur.
’’Sapi itu kemudian disembelih di dekat sumur. Dikhawatirkan, kalau digiring lagi ke lokasi penyembelihan yang direncanakan semula, sapi tersebut kembali berontak. Akhirnya, sapi itu bisa disembelih sebagai hewan kurban,’’ katanya. (hid/aro/c22/ami)