Jawa Pos

Gamelan Otomatis Mainkan Gending

-

IMAM Syafaat dan Iftahatus Shofwan berupaya membuat tampilan gamelan Jawa lebih modern. Keduanya membangun Gamelan Robotic. Alat musik tradisiona­l tersebut bisa main secara otomatis.

Penelitian yang dilakukan untuk karya tugas akhir itu menggunaka­n alat musik gambang sebagai percobaan. Imam dan Ifta membangun pipa-pipa yang disambungk­an dengan kompresor di atas alat musik 20 bilah itu. Energi angin yang ditiupkan dari kompresor akan menggerakk­an tongkat pemukul pada bilah hingga menghasilk­an bunyi.

Ifta bertugas memastikan pemukul mengetuk bilah yang tepat sesuai notasi lagu. Mahasiswa semester delapan D-4 Teknik Mekatronik­a PENS itu memasukkan database berupa notasi angka pada PVC controller. Misalnya, kode do adalah 1, do tinggi adalah A, do rendah adalah H. Ifta meng- capture database ke dalam PVC controller sebanyak 100 per notasi. ”Semakin banyak database, semakin akurat robot dalam membaca notasi angka,” tuturnya.

Selanjutny­a, notasi angka dari lagu-lagu tertentu dimasukkan ke dalam notepad. Melalui program Labview, notasi dalam notepad dibuka dan PVC controller menggerakk­an pemukul sesuai instruksi notasi lagu. Sementara itu, Imam bertugas memastikan alat-alat bekerja sesuai perintah yang sudah dimasukkan ke dalam database. Alumnus SMKN 1 Kediri itu menentukan aliran listrik dan tekanan angin dari kompresor untuk bisa menggerakk­an pemukul. Sejauh ini, alat yang dibangun sejak November 2016 hingga Juli 2017 itu terbukti keakuratan­nya hingga 50 persen. Memang, masih diperlukan pengembang­an lebih lanjut agar semakin akurat. ”Perlu ditambah database,” imbuh Imam. Meski demikian, Gamelan Robotic telah memenangi Final Project Competitio­n PENS 2017. Selain itu, proyek akhir di bawah bimbingan Dr Indra Adji Sulistijon­o dan Endah Suryawati Ningrum tersebut lolos publikasi internasio­nal. Tepatnya, pada Internatio­nal Electronic Symposium (IES) untuk paper ilmiah. Sebelumnya, baik Ifta maupun Imam tak pernah mempelajar­i gamelan. Meski demikian, keduanya sudah tidak asing dengan alat musik. Untuk bisa memahami notasi alat musik gambang, mereka belajar hingga ke Sekolah Tinggi Kesenian Wilwatikta (STKW) Surabaya. (ant/c17/nda)

 ?? ALLEX QOMARULLA/JAWA POS ?? GAMBANG JUARA: Imam Syafaat (kiri) dan Iftahatus Shofwan membangun Gamelan Robotic. Alat musik tradisiona­l tersebut bisa main secara otomatis.
ALLEX QOMARULLA/JAWA POS GAMBANG JUARA: Imam Syafaat (kiri) dan Iftahatus Shofwan membangun Gamelan Robotic. Alat musik tradisiona­l tersebut bisa main secara otomatis.

Newspapers in Indonesian

Newspapers from Indonesia