Jawa Pos

Rp 10 M untuk Beli Komputer-Server

-

SIDOARJO – Pelaksanaa­n ujian nasional (Unas) memang masih jauh. Namun, Pemerintah Kabupaten Sidoarjo sudah berancang-ancang untuk pengadaan komputer bagi 46 SMP negeri di Kota Delta. Rencana tersebut disambut antusias oleh kepala SMP negeri di Sidoarjo.

Kepala SMP Negeri 6 Sidoarjo Mariyati menyatakan, pihaknya telah mendapatka­n informasi tentang pengadaan tersebut. Menurut dia, program itu menjadi salah satu yang paling diharapkan selain perbaikan sekolah yang rusak. Sebab, selama ini kebanyakan sekolah harus melaksanak­an ujian nasional berbasis komputer (UNBK) di sekolah lain di Sidoarjo. ”Kami tentu berharap pada tahun pelajaran ini bisa mendapatka­n bantuan komputer. Dengan begitu, kami bisa menyelengg­arakan UNBK sendiri,” ujarnya.

Mariyati menceritak­an pengalaman tahun lalu. Dia harus mengantark­an siswa-siswanya ke SMK Negeri 3 Buduran. Hal tersebut membuat guru dan murid harus bekerja lebih keras daripada sekolah yang sudah mempunyai laboratori­um komputer sendiri.

Sekretaris Dinas Pendidikan dan Kebudayaan (Dikbud) Sidoarjo Tirto Adi menjelaska­n, pihaknya sudah mengusulka­n pengadaan komputer dan server bagi 46 SMP negeri di Kota Delta. Usulan tersebut dimasukkan dalam PAK 2017. Anggaranny­a mencapai Rp 10 miliar. Perinciann­ya, anggaran pembuatan server di 46 sekolah mencapai Rp 2 miliar. Lalu, pengadaan 1.800 komputer diperkirak­an menelan dana Rp 8 miliar. ”Ini adalah upaya kami untuk memperlanc­ar pelaksanaa­n UNBK,” jelasnya.

Sementara itu, Ketua Komisi D DPRD Sidoarjo Usman mengungkap­kan bahwa pihaknya bakal memperjuan­gkan program tersebut. Menurut dia, tidak ada alasan bagi wakil rakyat untuk mempersuli­t fasilitas penunjang pendidikan bagi generasi muda Sidoarjo. ”Selama anggaran itu dimasukkan ke usulan PAK 2017, kami akan langsung setujui,” ungkapnya. (bil/c16/ai)

Newspapers in Indonesian

Newspapers from Indonesia