Ujian buat Tiga Pasangan Baru
Otot Perut Tertarik, Ihsan Maulana Mundur
HO CHI MINH CITY – Turnamen bulu tangkis Vietnam Grand Prix 2017 menjadi pembuktian buat ganda baru pelatnas Indonesia. Tiga ganda putri pelapis yang baru dipasangkan turun di turnamen yang berlangsung di Nguyen Du Cultural Sports Club, Ho Chi Minh City, Vietnam, tersebut.
Pada babak pertama kemarin (6/9), dua pasang di antara mereka cukup mudah melaju ke babak kedua. Anggia Shitta Awanda/Yulfira Barkah mengalahkan Hung Yi-Ting/Lin Ying Chun (Taiwan), 21-7,21-19. Pasangan yang baru turun secara resmi di Vietnam itu hanya membutuhkan 24 menit.
Sedangkan pasangan Della Destiara Haris/Rizki Amelia Pradipta kembali berpartner setelah hampir dua tahun berpisah. Sebelumnya Della berpasangan dengan Rosyita Eka Sari, sedangkan Rizki bersama Tiara Rosalia Nuraidah.
Pada babak pertama kemarin, Della/Rizki belum terbendung. Menghadapi pasangan Thailand Ruethaichanok Laisuan/Supamart Mingchua, mereka menang dua game langsung, 21-14, 21-13.
Satu pasangan lainnya, Tiara/Nisak Puji Lestari belum bermain hingga berita ini selesai ditulis. ’’Dari penampilan hari pertama ini (kemarin, Red), Della/Rizki dan Anggia/Yulfira belum ada masalah. Sebab, lawannya relatif masih berada di bawah mereka,’’ ujar Chafid Yusuf, asisten pelatih ganda putri pelatnas, via pesan singkat kepada Jawa Pos tadi malam.
Kebijakan perubahan komposisi pasangan ganda putri kali ini memang menjadi perhatian tim pelatih. Terlebih, skema komposisi pasangan sebelumnya belum menghasilkan prestasi maksimal. Chafid menjelaskan, koreksi penting yang dijalankan timnya lebih bertumpu kepada catatan nonteknis. ’’Keberanian dan fighting spirit di lapangan waktu bertanding harus ditingkatkan,’’ terang dia.
Dia membandingkan dengan pasangan Jepang atau Tiongkok, ganda putri Indonesia masih tertinggal. ’’Juga masalah teknis lainnya, defense mereka juga harus diperhatikan lagi,’’ lanjutnya.
Sejumlah wakil Indonesia lainnya juga mulus di babak pertama. Dinar Dyah Ayustine, misalnya. Dia mengalahkan Selvaduray Kisona dalam dua game, 21-17, 21-18. ’’Tadi (kemarin, Red) sudah enak mainnya. Besok (hari ini, Red) lebih sabar saja mainnya,’’ sambung Dinar.
Sayangnya, di tunggal putra, Ihsan Maulana Mustofa harus mundur saat pertandingan baru masuk menit keempat menghadapi wakil tuan rumah Truong Than Long. Kemarin otot perut Ihsan tertarik. Kejadian yang sama dia alami saat berlaga di SEA Games lalu. ( nap/ c4/ tom)