Masuk Bui gara-gara Rayu Gadis Belia
Cabuli Korban hingga Ambil Sepeda Motor
SURABAYA – Aparat Satreskrim Polrestabes Surabaya menangkap Yesman Alfian. Lelaki 29 tahun tersebut berani membawa kabur gadis yang baru dikenalnya lewat media sosial. Kasus menjadi pelik karena gadis itu masih di bawah umur. Dalam pelariannya, korban (sebut saja Ria) juga dipaksa melayani nafsu bejat Yesman. Padahal, mereka baru saja sehari bertemu.
Kejadian tersebut bermula dari keisengan Yesman. Pada 18 Agustus lalu dia menambah kenalannya di media sosial. Yesman menambahkan sebanyak-banyaknya PIN perempuan yang dia dapat. Dia mencari-carinya lewat beragam cara. Misalnya, di halaman Facebook ada perempuan yang memajang PIN, Yesman langsung kepincut.
Keisengan itu pula yang membuatnya menjadi kenal dengan Ria, seorang gadis yang masih berumur 17 tahun. Setelah intens berkomunikasi, mereka juga janjian kopi darat Jumat lalu (1/9). Ria diminta menjemput Yesman. Mereka lantas berjalan-jalan ke arah Jembatan Suramadu. ”Hingga akhirnya tersangka memaksa menyetubuhi korban,” ucap Kasubbaghumas Polrestabes Surabaya Kompol Lily Djafar.
Awalnya Ria menolak. Dia beralasan ini merupakan kali pertama mereka bertemu. Namun, Yesman tidak kehilangan akal. Dia lantas meluncurkan rayuan gombal. Ria pun akhirnya manut. Di sebuah motel di kawasan Pantai Ria Kenjeran itulah petaka menimpa korban.
Tidak berhenti di situ, Yesman juga merayu Ria untuk menyerahkan sepeda motornya. Alasannya, uang hasil penjualan motor tersebut akan digunakan untuk kembali ke kampung halamannya di Sulawesi Tenggara.
Motor Ria selanjutnya dijual Rp 2 juta. Uang itu kemudian dipakai Yesman untuk membeli tiket kapal. Ria diajak pergi ke Muna Barat, Sulawesi Tenggara. ”Pas di sana korban telepon ke orang tuanya bahwa dia diculik orang yang baru saja dikenal,” tambah Lily.
Panik, keluarga korban pun langsung melapor ke Polrestabes Surabaya. Unit jatanras polrestabes ditugasi menjemput Ria dan Yesman ke Muna Barat. Penangkapan terjadi Senin lalu (4/9). Keduanya kemudian diterbangkan kembali ke Surabaya. (bin/c9/git)