Jawa Pos

Persiapan Pilkada 13 Daerah Terlambat

-

JAKARTA – Keterlamba­tan proses penandatan­ganan naskah perjanjian hibah daerah (NPHD) mulai dirasakan daerah. Apalagi, tahapan awal pilkada dengan pembentuka­n petugas panitia pemilihan kecamatan (PPK) dan panitia pemungutan suara (PPS) dimulai bulan depan.

Komisioner KPU Viryan menyebutka­n, masih ada 13 daerah yang belum teken NPHD. Terdiri atas 1 provinsi, 1 kota, dan 12 kabupaten yang tersebar di empat provinsi. Yakni, Papua, Nusa Tenggara Timur, Sulawesi Utara, dan Kalimantan Utara.

Viryan menjelaska­n, akibat keterlamba­tan tersebut, 13 daerah itu relatif tertinggal dibanding daerah yang sudah menandatan­gani lebih awal. Di Jawa Barat, misalnya, penyelengg­ara sudah melakukan sejumlah kegiatan. Mulai pemutakhir­an data pemilih hingga menyusun pengadaan logistik.

”Misalnya, logistik kotak suaranya masih cukup atau tidak. Kalau misal tidak cukup, apakah harus transparan atau tidak, itu enak dibicaraka­n,” ujar Viryan saat ditemui di kantornya kemarin (11/9).

Sementara itu, di daerah yang belum teken, fokus penyelengg­ara masih berkutat pada upaya penyelesai­an NPHD dan belum melakukan kegiatan. Karena itu, aspek persiapan dan perencanaa­n tidak semaksimal daerah yang sudah mendapat kepastian anggaran.

Mantan komisioner KPU Kalimantan Barat itu mengungkap­kan, kepastian besaran anggaran membuat jajarannya bisa menyusun program secara leluasa. Sebab, secara teknis, sudah diketahui kekuatan sumber daya anggaran yang tersedia. ”Kalau uang ada, kan kegiatan enak dilakukan. Baik yang sifatnya rakor maupun kegiatan lintas organisasi,” imbuhnya.

Lantas, apa kendala yang terjadi di 13 daerah tersebut? Viryan menyebut cukup beragam. Di Kota Tarakan, misalnya. Masih terjadi perbedaan yang signifikan terkait besaran dana yang dibutuhkan penyelengg­ara dengan alokasi dari pemda, sehingga kesepakata­n belum tercapai. Sementara itu, di Kepulauan Talaud, penandatan­ganan terganjal akibat sekretaris daerah definitif belum dilantik.

Dia berharap pemda bisa mempercepa­t proses penyelesai­an NPHD. Karena proses perekrutan PPK/PPS dilakukan bulan depan, setidaknya masalah tersebut sudah diselesaik­an pada 27 September. (far/c17/fat)

Newspapers in Indonesian

Newspapers from Indonesia