Cara Atasi Mata Minus Anak
GRESIK – Selamatkan penglihatan anakanak. Gangguan penglihatan anak- anak bisa dideteksi sejak dini. Misalnya, mata minus. Tujuannya adalah mencegah kondisi mata mereka tidak semakin parah kalau sudah dewasa.
Dokter spesialis mata RS Petrokimia dr Bambang Tuharianto SpM menjelaskan, mata minus bukanlah penyakit. Kondisi tersebut murni disebabkan faktor genetik. Penggunaan gadget atau nonton TV berlebihan hanyalah faktor yang memperburuk kondisi penderita.
Dokter yang akrab disapa Toha itu menerangkan, mata minus dibedakan menjadi dua kondisi. Yakni, kondisi kornea yang terlalu cekung dan bola mata yang terlalu besar. Hal itu mengakibatkan objek yang dilihat tidak tepat pada layar retina.
Ada dua cara untuk mengatasinya. Salah satunya, menggunakan kacamata. Kacamata berfungsi membantu mata melihat dengan normal. Namun, penyandang mata minus tidak bisa sembuh hanya dengan kacamata.
Tindakan medis harus dilakukan. Salah satunya, operasi. Tetapi, tindakan tersebut sebaiknya dilakukan pada usia di atas 18 tahun. Saat itu pertumbuhan sudah stabil. ”Bisa juga usia 20 tahun. Paling tidak sudah mengalami pubertas,” katanya.
Perbaikan kondisi mata sebelum pubertas tidak akan membuahkan hasil maksimal. Sebab, saat anak masih tumbuh, bisa jadi kondisi minusnya ikut tumbuh kembali. ”Jadinya minus lagi (matanya, Red),” ujar Toha.
Agar kondisi mata tidak semakin parah, perlu dilakukan deteksi dini. Terutama sejak anak duduk di bangku TK. Misalnya, kegiatan TK Al Ibrah pada Kamis (12/10). Ada 40 anak yang mengikuti skrining Klinik Mata Utama (KMU). ( adi/c25/roz)