Honduras Usulkan Pemutihan Kartu
FIFA bisa saja melakukan gebrakan menjelang playoff interkonfederasi pekan ini. Ya, induk organisasi sepak bola dunia itu akan menerapkan penghapusan akumulasi kartu. Kebijakan tersebut berlaku bagi empat tim yang menjalani Yakni, Honduras, Australia, Peru, dan Selandia Baru.
Wacana pemutihan kartu tersebut merupakan permintaan timnas Honduras. Sebab, bila tak ada pemutihan, tim besutan Jorge Luis Pinto itu bakal kehilangan kapten Maynor Figueroa dan striker Alberth Elis saat menjamu Australia.
”Kami sudah menerima pemberitahuan bahwa Komisi Disiplin FIFA bakal menganalisis petisi yang kami buat. Dalam beberapa hari ke depan, kami mendapat jawaban,” kata Sekretaris Fenafuth (federasi sepak bola Honduras) Jose Ernesto Mejia kepada Fox Sports.
Bila pemutihan diberlakukan, Australia yang jadi lawan Hon duras akan merugi. Sebab, Fi gue roa dan Elis adalah figur pen ting bagi Honduras selama fase kualifikasi. Namun, Austra lia juga bisa mem peroleh keun tungan yang sama. Jika usul pemutihan kartu itu disetujui, skors buat Mathew Leckie dan Mark Milligan bakal hilang.
Selain itu, sembilan pemain Socceroos –julukan Australia– sudah mengantongi satu kartu kuning dan bisa absen di leg kedua jika mendapat kartu pada leg pertama. Mereka adalah Tom Rogic, Mile Jedinak, Massimo Luongo, Ryan McGowan, Jackson Irvine, Robbie Kruse, Milos Degenek, Josh Risdon, dan Tomi Juric.
”Mereka memiliki banyak pemain bagus. Bahkan, beberapa di antaranya bermain di Jerman dan Inggris,” ucap Pinto. ”Anda harus berhati-hati melawan mereka, apalagi saat menyerang, agar tidak kecolongan saat diserang balik. Australia adalah tim yang sangat mahir dalam membangun serangan,” imbuh pelatih 64 tahun tersebut.
Di sisi lain, untuk leg pertama Honduras melawan Australia di San Pedro Sula, tuan rumah su- dah menyiapkan ribuan personel keamanan. Menurut Mejia, akan ada 1.200 polisi yang berpatroli di stadion selama pertandingan. ”Kami menjamin keamanan bagi semua orang yang hadir di stadion. Akan ada sembilan lapis keamanan dengan 1.000–1.200 polisi ditambah semua dukungan dari pihak lainnya,” jelasnya.