Grup Y Tunda Sehari
Karena Alasan Keamanan di Cikarang
CIKARANG – Perubahan jadwal mendadak kembali terjadi dalam babak 8 besar Liga 2. Meski belum ada keterangan resmi dari PT Liga Indonesia Baru (LIB), Polres Metro Bekasi telah menyatakan tidak bisa mengeluarkan izin pertandingan di Cikarang pada 10 November.
Otomatis, pertandingan perdana grup Y antara Persebaya Surabaya versus PSIS Semarang dan PSPS Riau melawan PS Mojokerto Putra yang sedianya dimainkan pada Jumat (10/11) di Stadion Wibawa Mukti, Cikarang, terpaksa ditunda. Adapun di grup X, pertandingan masih sesuai dengan rencana.
Ya, hari ini pertandingan perdana babak 8 besar dimulai dengan laga Persis Solo melawan Martapura FC di Stadion Patriot, Bekasi. Kemudian, malamnya dilanjutkan dengan pertandingan antara PSMS Medan melawan Kalteng Putra.
Pertandingan di grup Y tertunda lantaran pihak keamanan menilai kesulitan personel kalau tetap dimainkan pada Jumat (10/11). Sebab, pada hari yang sama akan terjadi demo besarbesaran buruh di Jakarta. ’’Kami tidak mau gegabah dengan kekuatan yang tidak maksimal untuk menyelenggarakan pertandingan,’’ ujar Kasatintelkam Polres Metro Bekasi AKBP Yuli Haryudo kemarin.
Lantas, Yudo memutuskan memundurkan jadwal sehari. Artinya, empat kontestan grup Y baru memainkan per tandingan pada Sabtu, 11 November. ’’Ini sebenarnya juga sedikit nekat. Bagaimana lagi, suporter sudah banyak yang datang. Untuk antisipasi pertandingan harus segera digelar,’’ terangnya.
Itu berarti pertandingan Persebaya melawan PSIS serta PSPS melawan PSMP tidak jadi digelar Jumat (10/11). Diundur sehari dan akan dimainkan sehari setelahnya. ’’Pertandingan kedua dan ketiga lihat hasil pertandingan pertama ini. Kalau aman dan lancar, kemungkinan jadwal akan tetap,’’ lanjut Yudo.
Uniknya, keputusan itu baru muncul setelah kemarin perwakilan Persebaya, Bonek Cikarang, PSSI, dan PT LIB bertemu dengan Yudo. Pertemuan yang sebenarnya membahas pengamanan suporter selama penyelenggaraan babak 8 besar itu akhirnya menyangkut jadwal pertandingan perdana di grup Y.
’’Karena kami ingin memperjelas tentang jadi tidaknya penyelenggaraan. Ya, akhirnya kebuka bahwa pada 10 November sama sekali belum ada izin penyelenggaraan,’’ terang Media Officer Persebaya Roky Magbal. Dari PT LIB, Somad selaku bidang kompetisi menerangkan, pihaknya belum memberitahukan mundurnya jadwal itu kepada kontestan lainnya, yakni PSIS, PSPS, dan PSMP. Pemberitahuan tersebut akan disampaikan saat MCM hari ini. ’’Saya harus sampaikan dulu tentang keputusan dari ke polisian ini kepada Pak Tigor (Tigorshalom Boboy, Red) selaku chief operation officer LIB,’’ terangnya.
Kekecewaan disampaikan pelatih PSMP Mojokerto Redi Supriyanto. Dia mengatakan, secara tidak langsung, tim akan rugi dengan mundurnya jadwal tersebut. ’’Ini di luar prediksi kami, tapi mau bagaimana lagi. Mungkin ada hal lain yang membuat jadwal mundur,’’ tuturnya.
Sementara itu, sampai saat ini PT LIB belum mengeluarkan surat pem be ri ta hu an jadwal baru. Namun, m e reka tidak membantah. ’’ Kami tidak mem bantah ada rumor yang berkembang tentang pe nundaan jad wal,’’ kata Manajer Kompetisi PT LIB Asep Saputra tadi malam.