Jawa Pos

Kabau Pantang Ikuti Jejak Kebo

Semen Padang dan Perseru Sama-Sama Optimistis

-

SURABAYA – Tinggal satu slot degradasi dari Liga 1 yang belum terisi. Kebetulan, dua slot lainnya telah dihuni Persegres Gresik United jauh-jauh hari dan disusul Persiba Balikpapan. Kini, satu jatah turun ke level kedua kompetisi berpotensi jatuh ke Semen Padang atau Perseru Serui.

Semen Padang memang bermain di kandang pada pertanding­an terakhir melawan PS TNI (12/11). Namun, bukan berarti mereka lebih diuntungka­n. Sebab, saat ini posisi mereka di klasemen sementara lebih buruk alias berada di zona degradasi dengan 32 poin. Mereka tertinggal dua poin di belakang Perseru.

Itu berarti, meski menang atas PS TNI, nasib mereka belum tentu sudah benar-benar aman. Sebab, nasib mereka masih ditentukan pertanding­an lain. Kalau Perseru menang atas tuan rumah Persib, Kabau Sirah –julukan Semen Padang– yang menyusul ke Liga 2 menemani Kebo Giras –julukan Persegres– dan Persiba.

Nah, kalau Semen Padang gagal menang atas PS TNI, tidak perlu lagi memperhati­kan pertanding­an Perseru, Semen Padang yang terdegrada­si. Itulah yang tidak diinginkan Semen Padang. Mereka optimistis bertahan dengan mengatasi PS TNI saat bermain di Stadion Haji Agus Salim, Padang.

Meski posisinya sulit, pelatih Semen Padang Syafrianto Rusli tetap percaya diri menyongson­g pertanding­an terakhir. ”Kami yakin menang. Entah itu 1-0 atau berapa pun skornya. Pilihannya hanya dua, menang atau habis. Saya pilih yang pertama,” tegasnya. Masalahnya, performa PS TNI tengah menanjak. Mereka berhasil meraih kemenangan dalam tiga laga terakhir. Termasuk menjungkal­kan Persipura Jayapura 2-1. ”Karena itu, kami fokuskan untuk merapikan pertahanan sekaligus meningkatk­an kemampuan striker memanfaatk­an sedikit peluang menjadi gol,” ungkapnya. Di sisi lain, pelatih Perseru Agus Yuwono meminta pemainnya tampil all-out pada laga terkahir. Sebab, kemenangan adalah harga mati. Sebab, jika seri dan Semen Padang menang, Perseru yang bakal terde- gradasi meski memiliki poin sama. Sebab, mereka kalah head-to-head. ”Wajib menang. Kami optimistis. Kalau nggak optimistis, kami tak akan berangkat jauh- jauh ke Bandung,” ujarnya.

Bahkan, Agus meminta anak asuhnya untuk tak terpengaru­h isu sanksi yang bakal diterima Persib. Sebagaiman­a diketahui, Komdis PSSI bakal mengumumka­n sanksi yang diterima Persib. Sanksi diberikan lantaran Persib memilih mundur saat laga kontra Persija (3/11) tengah berlangsun­g. Bahkan, Persib terancam terdepak dari Liga 1 karena ulahnya itu.

Jika benar terjadi, Perseru jelas diuntungka­n. Mereka akan dinyatakan menang atas Persib. Meski demikian, Agus enggan memikirkan hal tersebut. ’’Itu biar jadi urusan PSSI. Kami tetap akan bersiap untuk laga kontra Persib,’’ bebernya. (gus/c17/ham)

 ?? RYAN DARMAWAN/PADANG EKSPRES ?? OPTIMISTIS: Para pemain Semen Padang FC meluapkan kegembiraa­n setelah mengalahka­n Perseru di Stadion H Agus Salim Padang (28/10). Kedua bersaing lepas dari degradasi.
RYAN DARMAWAN/PADANG EKSPRES OPTIMISTIS: Para pemain Semen Padang FC meluapkan kegembiraa­n setelah mengalahka­n Perseru di Stadion H Agus Salim Padang (28/10). Kedua bersaing lepas dari degradasi.

Newspapers in Indonesian

Newspapers from Indonesia