Jawa Pos

Pelajar Surabaya Raih Medali

-

SURABAYA – Talenta-talenta muda Surabaya perlu diacungi jempol. Para pelajar itu mengikuti ajang Asia-Pacific Conference of Young Scientist (APCYS) 2017 pada 1–5 November di Nepal. Mereka meraih medali untuk hasil penelitian yang diusungnya.

Dua siswa peraih medali emas merupakan pelajar SMA Cita Hati. Mereka adalah Ghevaldo Geraldio Lawinata dan Samuel Alexander. Siswa kelas XII itu bertanding dalam dua kategori yang berbeda.

Gheva unggul dalam bidang environmen­tal science. Gheva membuat plastik antibakter­i dari kulit udang. Dia mengambil kandungan chitosan dari limbah tersebut. Untuk menguatkan bahan plastiknya, Gheva menambahka­n amilum. Sumbernya berasal dari kulit jagung.

Untuk menambah keunggulan plastiknya, Gheva menambahka­n zat antibakter­i. Bahannya berasal dari kulit nanas. ”Saya menggabung­kan tiga studi literatur untuk kombinasi ini,” bebernya. Plastik antibakter­i tersebut mampu mengawetka­n makanan.

Berbeda halnya dengan Samuel. Dia bergelut dalam bidang teknologi. Samuel membuat robot pelacak pesawat. Tugas robot bernama Sea Dove itu menemukan pesawat yang jatuh di perairan.

Sementara itu, medali perak diraih pasangan Wan Muhammad Irfan bin Wan Bazli dan Muhammad Rizki Airlangga Djojonegor­o. Mereka membuat material peredam suara dari kotoran sapi. Keduanya merupakan alumnus SMP Al Azhar. Rizki saat ini bersekolah di SMAN 5 dan Irfan melanjutka­n studi secara homeschool­ing. (kik/c6/nda)

 ??  ??

Newspapers in Indonesian

Newspapers from Indonesia