Jawa Pos

Simulasika­n Satu Sesi Dua Mapel UNBK

-

SURABAYA – Simulasi ujian nasional berbasis komputer (UNBK) pada hari kedua lebih lancar. Kemarin (14/11) kendala login tidak terjadi. Berbeda dengan hari pertama saat siswa gagal login ke sistem.

Itulah yang diungkapka­n Kepala SMAN 19 Mohamamd Zainuri. Kemarin gangguan login tercatat nihil. Sebelumnya, ada dua siswa yang gagal login. Zain mengungkap­kan bahwa pusat telah menindakla­njuti keluhan sekolah. Kini server makin siap dan tidak ada kendala. Sekolah juga kian mantap dengan kemampuan jaringan dalam menghadapi UNBK mendatang.

Di SMAN 19, ada tiga ruangan yang digunakan. Dua laboratori­um komputer dan satu ruang kelas. Setiap laboratori­um berisi 40 komputer. Lalu, 60 komputer tambahan di ruang kelas adalah pinjaman dari siswa. ’’Targetnya bisa dapat 120 pinjaman laptop agar tidak sampai tiga sesi,’’ ujarnya.

Sebab, jumlah siswa di SMAN 19 terbilang banyak. Di kelas XII, ada 381 siswa reguler. Jumlah tersebut masih ditambah 16 siswa dari SMAN 19 Terbuka. Karena itu, sekolah membutuhka­n empat ruangan. Sayangnya, penggunaan ruangan mesti berbagi dengan kelas untuk kegiatan belajar-mengajar.

Tidak berbeda dengan hari pertama, hari kedua diisi ujian dua mapel sekaligus. Dua mapel itu digabungka­n dalam satu sesi. Untuk IPA, siswa langsung mendapat paket soal bahasa Inggris dan fisika dalam sekali login. Artinya, dalam dua jam per sesi, siswa menuntaska­n dua mapel tersebut. Lalu, pelajar jurusan IPS mengerjaka­n 50 soal bahasa Inggris dan geografi dalam satu sesi.

Syaiful Rizal, siswa kelas XII IPS SMAN 19 Terbuka, menjelaska­n bahwa geografi terdiri atas 20 soal. Lalu, bahasa Inggris berisi 30 soal. Meski harus mengerjaka­n dua mapel dalam satu sesi, Syaiful merasa mampu menuntaska­n soal dengan baik. ’’Tuntas sih ngerjain semuanya,’’ katanya.

Sementara itu, Kepala SMAN 8 Ligawati menuturkan bahwa simulasi hari kedua berjalan lebih lancar.

Pada simulasi hari kedua, tidak ada gangguan login di tiga sesi yang berlangsun­g. Total 430 siswa tidak menemukan kendala. Meski demikian, jumlah komputer yang dimiliki sekolah belum cukup. Sekolah meminjam 20 laptop dari para guru. Pada simulasi kali ini, Liga menyiapkan 151 komputer klien. Jumlah itu sudah termasuk cadangan. ’’Memang tidak terpakai, tapi buat jaga-jaga kalau ada yang error,’’ tandasnya.

Tak berbeda dengan SMAN 10. Simulasi UNBK hari kedua berjalan lancar. Bahkan, server siap tepat waktu. Kepala Proktor SMAN 10 Ali Gufron mengatakan, server pusat memang mengalami pembaruan. Pelaksanaa­n UNBK pun menjadi lebih lancar. ”Waktu saya nyalakan pertama, ada update di sistemnya,” ungkapnya.

Hari ini, siswa dihadapkan pada soal mapel pilihan. Yang terpenting, mereka semakin terbiasa dengan aplikasi. (kik/c14/nda)

 ??  ?? BERSIAP: Suasana simulasi UNBK di SMAN 10 Surabaya. Pelaksanaa­n simulasi hari kedua lebih lancar.
BERSIAP: Suasana simulasi UNBK di SMAN 10 Surabaya. Pelaksanaa­n simulasi hari kedua lebih lancar.

Newspapers in Indonesian

Newspapers from Indonesia