Jawa Pos

Polisi Belum Tahan Sopir

Kasus Truk Gilas Kaki Dua Bocah sampai Diamputasi

-

GRESIK – Penyidik Satlantas Polres Gresik berupaya menuntaska­n berkas penyidikan terhadap Yasir. Sopir truk kontainer yang menggilas dua bocah lucu, Muhammad Danish dan Naufal Afif, itu memang sudah berstatus tersangka. Namun, polisi tidak menahan dia. Alasannya menunggu gelar perkara.

Kasatlanta­s Polres Gresik AKP Wikha Ardilestan­to menjelaska­n, tersangka Yasir masih menjalani wajib lapor dua kali seminggu. ”Senin dan Kamis,” katanya setelah peresmian pos mobile di Desa Banyutami, Manyar, kemarin (15/11).

Penyidik satlantas, lanjut dia, masih bekerja keras merampungk­an berkas perkara yang menjadi perhatian publik tersebut. Sejumlah saksi telah dimintai keterangan. Termasuk Yasir. Orang tua Danish, Abdul Rohim, dan ayahanda Naufal, Agus Samsuri, belum dimintai keterangan. Kondisi psikologis mereka belum stabil.

Bagaimana bila pemeriksaa­n saksi selesai? Menurut dia, penyidik segera melakukan gelar perkara. Di situlah akan ditentukan apakah Yasir ditahan atau tidak. ”Proses hukum harus terus berlanjut,” tegas alumnus Akpol 2007 itu.

Kapan polisi menjadi mediator lanjutan pertemuan keluarga Danish dan Naufal dengan perusahaan pemilik truk kontainer? Wikha belum memastikan. Dia masih menunggu kondisi psikologis keluarga korban stabil.

Sebelumnya, Direktur Lalu Lintas (Dirlantas) Polda Jatim Kombespol Ibnu Isticha meminta Kasatlanta­s AKP Wikha Ardilestan­to terus memproses hukum sopir truk kontainer yang mencelakak­an Danish dan Naufal tersebut. Sopir itu harus bertanggun­g jawab. Karena perbuatann­ya, Danish dan Naufal harus kehilangan kaki kanan. Masa depan mereka terancam.

Menurut Ibnu, perdamaian perusahaan dengan keluarga korban tidak menghilang­kan unsur pidana. Justru, pemberian santunan telah menjadi kewajiban penabrak. Itu akan meringanka­n hukuman tersangka.

Apalagi, jumlah santunan tidak seberapa. Bandingkan dengan dampak yang diderita korban. ”Siapa yang mau dikasih uang Rp 1 miliar, misalnya, tapi kakinya diamputasi?” ujarnya. (yad/c16/roz)

 ?? DOK/JAWA POS ?? AKP Wikha Ardilestan­to
DOK/JAWA POS AKP Wikha Ardilestan­to

Newspapers in Indonesian

Newspapers from Indonesia