Berkendara saat Hujan

MUSIM hujan seperti saat ini sangat rawan mengundang bahaya di jalan raya. Jalanan menjadi licin. Belum lagi, lubang di jalanan tidak terlihat karena tertutup genangan air. Ketika musim hujan, kecelakaan di jalan raya akan meningkat.

Kesiapan kendaraan menjadi salah satu faktor penting yang harus diutamakan ketika musim hujan. Harus ekstra berhati-hati saat berkendara. Berikan jarak aman di depan lebih banyak daripada saat kering. Kemudian, sebelum berjalan, pastikan rute mana yang bakal diambil. Ingatingat untuk menghindari rute yang sering terkena banjir. Jika kita tahu kebiasaan beberapa jalan yang cepat banjir, lebih baik dihindari pada musim hujan seperti ini.

Selanjutnya, cek wiper apakah karetnya masih bagus atau sudah harus diganti. Kalau masih siang atau sore tapi langit sudah gelap, jangan lupa menyalakan lampu kecil. Sebaiknya jangan lampu besar karena akan susah melihat orang lain.

Bila memang harus melewati jalanan yang sedang banjir, pastikan menggunakan mobil sport utility vehicle (SUV) atau mobil tinggi dan bukan sedan. Kalau sedan, lebih baik dipikirkan dua kali. Harus dikira-kira dengan melihat seberapa tinggi genangan airnya. Apabila terpaksa menerobos banjir, jangan ngegas seperti menghentak. Pastikan kecepatan normal dan stabil.

Namun, jika kita tidak memahami medan karena bukan jalan yang sering dilewati, harus lebih hati-hati dan jangan terlalu mepet kanan atau kiri. Ambil jalur agak ke tengah karena ditakutkan ada lubang jalan yang tidak terlihat. Untuk di tol, pengereman bila sedang hujan pasti akan lebih blong atau tidak akurat. Jadi, pastikan memberi jarak aman yang lebih. (*)