Jawa Pos

Gemulai Gerakan Burung Merak

Tari Tradisiona­l Tiongkok Dai Zu

-

SURABAYA – Ujung rok yang terseret menimbulka­n suara gemerincin­g. Butiran kerincinga­n berwarna emas yang digantung melingkar di bagian bawah rok bergerak seirama dengan kaki. Suara kerincinga­n itu menyertai alunan musik tradisiona­l Tiongkok. Cengkok khas penyanyi dan petikan kecapi, erhu, serta gitar mengiringi gerakan gemulai para penari sore itu (11/11).

Adalah Stefanie Wijaya, salah seorang penari, yang selalu giat berlatih. Setidaknya sudah enam tahun dia belajar menari tradisiona­l di Yayasan Bakti Mulya yang membawahka­n Sekolah Tionghoa Kai Ming. Tempat berlatih menari itu berada di Ruko Grand Ahmad Jais.

Stefanie menyukai hal-hal mengenai kebudayaan Tionghoa. ’’Kalau anak muda tidak suka, lalu siapa yang meneruskan?’’ ucapnya. Karena itu, lulusan SMA Xin Zhong tersebut ingin memperdala­m ilmu kebudayaan lebih giat.

Stefanie berada di antara barisan penari. Dalam formasi, dia kerap menjadi center. Kebetulan, materi belajar hari itu adalah tarian dari suku Dai atau yang juga disebut Dai Zu.

Dai Zu bercerita tentang keindahan burung merak. Salah satu yang menjadi ciri khas adalah gerakan penari mengatupka­n jari seperti menirukan paruh merak. Materi tari tradisiona­l didatangka­n langsung dari master asal Tiongkok. ’’Ini adalah salah satu program pertukaran kebudayaan. Guru yang datang mem- berikan ilmu sekaligus mempelajar­i tarian Jawa yang akan dia ajarkan di sana (Tiongkok),’’ lanjutnya. Setiap tahun akan ada satu hingga dua guru dari Tiongkok yang datang membawa materi pe la jaran. Kemudian, materi tersebut diajarkan kepada guru yayasan untuk disampaika­n lagi kepada murid. Setiap tahun guru yang datang berbeda. Begitu pula materinya. Sore itu yang mengajar tari adalah Jenny Kurniawati. Sudah empat bulan Jenny mengajar. Sebelum mengajar tari tradisiona­l Tiongkok, Jenny memiliki background kuat di balet. Dia merupakan k alumnus l Marlupi M l i Dance Academy.

Menurut Jenny, tari tradisiona­l Tiongkok Ti kk memiliki iliki gerakan k yang cenderung menguatkan bagian pinggang dan pinggul. Banyak gerakan k yang mengandalk­an tubuh lentur untuk bisa meliuk dengan baik. (esa/c5/jan)

 ??  ?? ZAIM ARMIES/JAWA POS
ZAIM ARMIES/JAWA POS
 ??  ?? FORMASI: Jenny Kurniawati (kanan) mengarahka­n anak didiknya. Foto kiri, Stefani Wijaya (lima dari kiri) dan temanteman­nya yang berlatih tari di Yayasan Bakti Mulya. ZAIM ARMIES/JAWA POS
FORMASI: Jenny Kurniawati (kanan) mengarahka­n anak didiknya. Foto kiri, Stefani Wijaya (lima dari kiri) dan temanteman­nya yang berlatih tari di Yayasan Bakti Mulya. ZAIM ARMIES/JAWA POS

Newspapers in Indonesian

Newspapers from Indonesia