PSMS ke Cilodong, Martapura Pulang
JADWAL semifinal dan final Liga 2 belum jelas. Karena itu, dua tim dari grup X yang telah lolos dari babak 8 besar mengambil langkah berbeda dalam menyiapkan diri. PSMS Medan memilih recovery di Cilodong, sedangkan Martapura FC memutuskan pulang kampung.
Ya, PSMS tidak kembali ke markasnya di Medan dan memilih untuk menjalani persiapan menuju semifinal di asrama Komando Cadangan Strategis Angkatan Darat (Kostrad). Pelatih PSMS Djadjang Nurdjaman mengungkapkan, pilihan tinggal di sekitar Jakarta adalah sudah tepat.
’’Pemain kami dalam kondisi bagus saat ini. Jadi cukup recovery di Cilodong saja. Setelah itu, saya akan memaksimalkan waktu rehat yang cukup lama ini untuk mengevaluasi performa tim selama babak 8 besar. Kalau ada kesalahan, kami perbaiki. Dan, yang sudah bagus kami maksimalkan lagi,’’ kata Djanur –sapaan Djadjang.
Adapun Martapura memutuskan kembali ke home base mereka di Kalimantan Selatan setelah menaklukkan Kalteng Putra 2-1 dalam laga terakhir babak 8 besar di Stadion Singaperbangsa, Karawang (16/11). Alasan mereka sederhana, pulang kampung untuk menekan biaya pengeluaran tim.
’’Kami memutuskan untuk memboyong tim kembali ke Martapura setelah salat Jumat,’’ kata Yahdi Mursid, CEO Martapura FC, kemarin (17/11). ’’Sebab, selama di Kalimantan, pemain kami bisa lebih berfokus latihan. Biaya persiapan di sana juga tidak semahal di sini (Bekasi, Red),’’ papar Yahdi. ( ben/ c4/ ham)