Jawa Pos

Demi Harga Diri

-

SURABAYA – Tensi tinggi langsung tersaji pada hari perdana Jawa Pos-Honda Pro Tournament 2017 hari ini. Salah satu yang paling menyita perhatian adalah laga antara finalis tahun lalu Flying Wheel Makassar dan Nusanet Mahameru Surabaya.

Laga itu bakal menjadi partai ketiga di DBL Arena hari ini. berlangsun­g pada pukul 18.00. Datang dengan predikat tahun lalu, Flying Wheel bertekad menjaga kehormatan dengan target tinggi, yakni minimal kembali menembus partai final. Tidak tanggung-tanggung, tim yang diarsiteki Suharto Sudarju itu membawa lebih banyak amunisi berbahaya kali ini. Salah satunya adalah small forward asal Montreal, Kanada, Kevin Loiselle yang tahun lalu membawa Pacific Caesar Surabaya menjadi juara. Pemain bertinggi 198 cm itu tahun lalu menyita perhatian dengan aksi-aksinya yang atraktif di DBL Arena. Pada final tahun lalu, Loiselle menjadi bintang yang bersinar sangat terang dengan mengemas dengan raihan 23 poin, 12 dan 10 ”Saya datang kembali karena senang dengan atmosfer pertanding­an di sini. Sepertinya, kompetisi tahun ini lebih berat. Jadi, mari kita lihat apa yang bisa kami lakukan,” jelas pemain kelahiran 13 Mei 1988 tersebut. Bukan hanya Kevin yang diboyong Flying Wheel. Tahun ini mereka kembali diperkuat legenda nasional yang sudah malang melintang di pentas basket profesiona­l, yakni Andy ”Batam” Poedjakesu­ma. Tahun lalu, Batam menjadi salah satu kunci kekuatan Flying Wheel hingga mampu menembus partai puncak. Batam tahun ini tidak sendirian. kawakan Vinton Nolland Surawi juga semakin membuat Flying Wheel kukuh di bawah ring. Mantan pemain Aspac Jakarta, Garuda Bandung, dan Satria Muda Jakarta itu menyebut timnya memang datang dengan target tinggi. Namun, dia merasa tidak terbebani dengan itu. ”Surabaya itu kota basket. Pemain basket mana yang tidak senang main di sini,” ucap Vinton. Mahameru sadar lawan yang mereka hadapi pada laga pertama langsung berat. Bahkan, tahun lalu, saat berjumpa pada babak penyisihan, Mahameru takluk di tangan Flying Wheel dengan skor cukup telak 55-73. ”Kami akan coba menekan sejak kuarter pertama. Itu cara untuk mengimbang­i mereka,” ucap Go Ru Yie, manajer Mahameru Surabaya. Ru Yie menambahka­n, tahun ini timnya datang dengan lebih percaya diri karena memboyong beberapa legenda tanah air bernama besar macam I Made ”Lolik” Sudiadnyan­a, Merio Ferdiansya­h, dan IGN Teguh Putra Negara. Selain itu, Mahameru masih di_perkuat pemain-pemain lokal seperti I Komang Septian Sudana, Yosua Buar Butar, maupun Alvin Christian Santoso. ”Kami harap kehadiran para pemain senior bisa membuat kami makin kuat,” ucap Ru Yie. Pertanding­an Flying Wheel Makassar kontra Mahameru bukan satu-satunya laga panas yang langsung tersaji pada hari pertama. Ada tiga partai lain yang tidak kalah seru. Di antaranya, GSBC CLS Knights Jakarta kontra Amaris Margorejo Makassar Warriors. Ada juga laga penutup antara D-Mix TTB Tires Surabaya dan Cendrawasi­h Papua. (irr/c6/nur)

 ??  ??

Newspapers in Indonesian

Newspapers from Indonesia