Jawa Pos

Bus Terguling, 33 Orang Selamat

-

PASURUAN – Sebanyak 33 wisatawan asal Lamongan kemarin (18/11) nyaris celaka. Bus yang sebelumnya mereka tumpangi terguling ketika hendak masuk ke area wisata Air Terjun Kakek Bodo, Kelurahan Pecalukan, Kecamatan Prigen, Kabupaten Pasuruan. Syukur, puluhan wisatawan asal Lamongan itu turun sebelum busnya terguling.

Insiden tersebut terjadi sekitar pukul 09.30. Pagi itu Rujiman, 42, sopir bus yang juga warga Desa Doro, Kecamatan Cerme, Kabupaten Gresik, membawa 33 penumpang. Saat hendak masuk ke area wisata Kakek Bodo, Rujiman menyadari bus yang dikemudika­nnya tak akan kuat melintasi tanjakan. Apalagi dengan banyaknya penumpang.

”Penumpang saya minta turun dulu di pertigaan jalan sebelum tanjakan. Saya khawatir nggak kuat nanjak,” ujarnya kepada Jawa Pos Radar Bromo. Puluhan penumpang tersebut kemudian berjalan kaki menuju lokasi wisata. Sementara itu, Rujiman seorang diri berusaha membawa busnya masuk ke lokasi parkir wisata Kakek Bodo.

Nahas, saat sampai di pertengaha­n tanjakan, busnya mendadak mundur lantaran tanjakan yang curam. Bahkan, bus nyaris terperosok ke sungai. ”Saya berusaha menghindar agar bus tak masuk sungai. Akhirnya saya banting setir ke kanan,” terangnya.

Upaya Rujiman menghindar­kan busnya terjatuh ke dasar sungai berhasil. Namun, tanjakan yang disertai tikungan tajam itu membuat posisi bus goyang. Dengan demikian, Rujiman harus pasrah ketika busnya oleng dan akhirnya terguling. Namun, Rujiman tak sampai terluka.

Mendapati kejadian tersebut, warga langsung menolongny­a keluar dari bus. Tak lama kemudian, petugas kepolisian mendatangi tempat kejadian perkara (TKP).

Kanit Lantas Polsek Pandaan AKP Akhmad Sukiyanto mengatakan, kecelakaan tunggal itu disebabkan human error. ”Sopir bus kurang berpengala­man dalam tanjakan seperti ini. Dia tak konsentras­i. Apalagi, kondisi jalannya menanjak curam dan ada tikungan tajam. Jadi, saat sampai pertengaha­n, posisi bus mundur,” ujarnya.

Akibat kejadian tersebut, kondisi bus mengalami sejumlah kerusakan. Antara lain, spion kiri dan kaca depannya retak. ”Tak ada korban. Hanya kerugian material yang diperkirak­an mencapai Rp 750 ribu,” terang Sukiyanto. (tom/rud/c25/end)

 ??  ??
 ??  ??
 ??  ??

Newspapers in Indonesian

Newspapers from Indonesia