Begal Motor Berkeliaran, Reskrim Bentuk Satgas
GRESIK – Cerita tentang korban begal sepeda motor selalu muncul di media sosial. Dalam sehari, bisa terjadi beberapa kasus di tempat yang berbeda. Namun, banyak kasus yang belum terungkap. Karena polsek belum terlibat?
Selasa malam (21/11), Satreskrim Polres Gresik membentuk Satuan Tugas (Satgas) Libas Curanmor di pos mobile Jalan Raya Banyutami, Desa Banyuwangi, Kecamatan Manyar. Satgas itu terdiri atas anggota unit reserse kriminal (reskrim) polsek dan satreskrim polres. Mereka diapelkan Kaur Binops Satreskrim Polres Gresik Iptu Suparmin.
Menurut Kasatreskrim AKP Adam Purbantoro, yang bekerja ekstra selama ini adalah personel reskrim polres. Nah, seluruh unit reskrim polsek harus mem- back up wilayah yang rawan kejahatan. ’’Pengungkapan akan lebih maksimal,” kata alumnus Akpol 2006 tersebut.
Satgas Libas Curanmor terbagi dalam tiga rayon. Yakni, rayon utara, selatan, dan tengah. Rayon utara terdiri atas Reskrim Polsek Manyar, Bungah, Dukun, Panceng, Ujungpangkah, dan Sidayu. Rayon selatan meliputi Reskrim Polsek Driyorejo, Wringinanom, Kedamean, Menganti, Cerme, Benjeng, dan Balongpanggang. Lalu, rayon tengah dengan anggota Reskrim Polsek Duduksampeyan, Kebomas, Gresik, dan polsek KPPP. ”Personel ditempatkan di lokasi rawan. Tim juga mengawasi narapidana yang sudah keluar,” terangnya.
Adam berharap pembentukan satgas itu mampu menekan kriminalitas di Gresik dan memberikan ketenteraman bagi masyarakat. ’’ Tidak lagi resah dengan pelaku kejahatan,” ucapnya. (yad/c18/roz)