Jawa Pos

Pasar Jawa Timur Tetap Tumbuh

-

SURABAYA – Gabungan Industri Kendaraan Bermotor Indonesia (Gaikindo) mencatat, penjualan Toyota tahun lalu secara nasional menurun. Penjualan wholesales Toyota mencapai 371.332 unit selama 2017 atau turun 2,7 persen jika dibandingk­an dengan capaian 2016.

Operation Manager Auto2000 Jawa Timur Hendra Purnawan menyatakan, penurunan tersebut tidak berlaku di Jatim. ”Perkembang­an penjualan kami di Jatim secara total tumbuh 7,9 persen,” katanya.

Selama 2017, Auto2000 Jawa Timur rata-rata menjual 3.411 unit setiap bulan atau naik dari rata-rata penjualan 2016 yang sebanyak 3.161 unit. Secara total, Toyota Jatim menjual 40.933 unit (semua tipe) sepanjang 2017.

Dia menjelaska­n, tipe Avanza masih menjadi kontributo­r terbesar penjualan di Jatim. ”Pada 2017, penjualan Avanza meningkat dari rata-rata 855 unit per bulan menjadi 952 unit,” jelasnya. Setelah Avanza, tipe Calya berada di posisi kedua dengan 806 unit setiap bulan dari yang sebelumnya 674 unit.

Kemudian, Innova dan Alphard menjadi tipe yang banyak dicari konsumen Jatim. Penjualan Innova dan Alphard masing-masing mencapai 765 unit dan 28 unit setiap bulan selama 2017.

Hendra mengakui bahwa permohonan SPK (surat pemesanan kendaraan) Toyota di Jatim pada Januari 2018 menurun 25 persen bila dibandingk­an dengan Desember 2017. Sebab, banyak diler yang memanfaatk­an momen akhir tahun dengan memberikan sejumlah benefit kepada konsumen. ”Itu mengedukas­i konsumen bahwa waktu beli mobil yang tepat di Desember. Nah, untuk Januari ini, semua kembali normal sehingga trennya menurun,” ujarnya.

Pada 2018, Auto2000 membuka empat cabang baru. Yakni, di Jombang, Pasuruan, Tulungagun­g, dan Singosari. ”Pangsa pasar Toyota di Jatim 2017 mencapai 31,8 persen. Tahun ini target stabil di angka 32 persen,” pungkasnya.

 ?? FRIZAL/JAWA POS ?? STABIL: Mobil-mobil Toyota di ruang pamer Auto2000 Basuki Rahmat, Surabaya.
FRIZAL/JAWA POS STABIL: Mobil-mobil Toyota di ruang pamer Auto2000 Basuki Rahmat, Surabaya.

Newspapers in Indonesian

Newspapers from Indonesia