Jawa Pos

HAT-TRICK EROPA ATAU PERGI SAJA

-

MADRID – Zinedine Zidane banjir pujian karena sukses memenangi lima gelar bersama Real Madrid sepanjang 2017. Dua pekan lalu, Presiden Real Florentino Perez pun memberikan perpanjang­an kontrak dua musim atau hingga 2020 untuk pelatih berusia 45 tahun tersebut.

Namun, Real mengukir cerita yang bertolak belakang saat tahun ini belum genap sebulan. Tertinggal 19 poin dari Barca di La Liga, Cristiano Ronaldo yang ngambek dan meminta untuk dijual, dan klimaksnya: disingkirk­an Leganes di Copa del Rey kemarin dini hari WIB (25/1). Imbasnya, posisi Zidane kembali dipertanya­kan.

Kekalahan 1-2 oleh Leganes memang menjadi tamparan keras bagi Zidane atau ’’Pepinazo’’ seperti judul media-media Spanyol seperti AS dan Mundo Deportivo. Apalagi, hasil negatif itu terjadi di kandang sendiri, Santiago Bernabeu. Padahal, Real mengawali leg kedua perempat final tersebut dengan keunggulan 1-0. Leganes yang baru dua musim berada di La Liga pun berhak lolos berkat keunggulan gol tandang.

Tersingkir di Copa del Rey sekaligus membuat kans Real mengakhiri musim ini dengan trofi (secara realistis) hanya bergantung di Liga Champions. Los Merengues memang sudah mematahkan kutukan sebagai tim pertama yang memenangi Si Kuping Lebar secara beruntun.

Namun, meraih hat-trick juara Liga Champions adalah tantangan besar bagi Real. Apalagi, Sergio Ramos dkk bakal menghadapi tim yang sedang hot musim ini, Paris Saint-Germain (PSG), di babak 16 besar pada 15 Februari (Santiago Bernabeu) dan 7 Maret (Parc des Princes) mendatang. Zidane pun mengakui masa depannya kini bergantung pada dua laga tersebut. ’’Situasinya sangat jelas. (Nasib) saya ditentukan di sana (Liga Champions),’’ kata pelatih yang menangani Real per 4 Januari 2016 tersebut kepada BBC Sport.

Kabarnya, Real sudah membidik pelatih Tottenham Hotspur Mauricio Pochettino dan der trainer timnas Jerman Joachim Loew sebagai opsi pengganti Zidane.

 ??  ??
 ?? JUAN MEDINA/REUTERS ??
JUAN MEDINA/REUTERS
 ??  ??
 ?? FRANCISCO SECO/AP ?? TAMPARAN KERAS: Sergio Ramos berjalan gontai setelah Real Madrid tersingkir dari Copa del Rey di Santiago Bernabeu kemarin dini hari WIB (25/1). Foto kanan, gestur Zinedine Zidane setelah pertanding­an.
FRANCISCO SECO/AP TAMPARAN KERAS: Sergio Ramos berjalan gontai setelah Real Madrid tersingkir dari Copa del Rey di Santiago Bernabeu kemarin dini hari WIB (25/1). Foto kanan, gestur Zinedine Zidane setelah pertanding­an.

Newspapers in Indonesian

Newspapers from Indonesia