Mahesa Jenar Kurang Belajar
1 PSIS vs Arema 3
MALANG – PSIS Semarang tak juga belajar dari dua pertemuan sebelumnya dalam uji tanding melawan Arema FC. Setelah menelan kekalahan 3-5 di Malang (4/1) dan 0-1 di Magelang (7/1), tadi malam mereka kembali kalah 1-3 dalam laga kedua grup E Piala Presiden 2018.
Baru sepuluh menit laga berjalan di Stadion Kanjuruhan, Malang, PSIS sudah dibobol dengan dua gol Arema yang dicetak Dendi Santoso menit ketiga dan Johan Alfarizi pada menit ketujuh. Setelah itu, kepercayaan diri klub yang berjuluk Singo Edan tersebut meningkat tajam. Apalagi ditambah dengan gol Thiago Furtuoso (47’).
Permainan Arema mengalir dengan baik. Rodrigo Ost Dos Santos yang dalam laga sebelumnya kurang terlihat berperan mampu tampil hebat dengan membuat pertahanan Mahesa Jenar –julukan PSIS– kelabakan. Tak heran, berkali-kali pemain bernomor punggung 13 itu menjadi sasaran pelanggaran lawan.
Meski menguasai bola, Arema masih terbebani dengan hasil imbang pertandingan sebelumnya. Karena tidak ingin mengulangi kesalahan lengah saat sudah unggul, Arema sedikit menurunkan tempo permainan dan serangan setelah striker PSIS Hari Nur Yulianto mencetak gol (60’).
”Mental pemain yang ketakutan dengan serangan balik membuat mereka sedikit menahan diri,” ucap pelatih Arema Joko Susilo.
Di sisi lain, meski kalah, PSIS tidak bermain buruk. Mereka juga punya peluang bagus yang gagal menjadi gol karena mantapnya performa kiper Arema Kurniawan Kartika Aji.
”Arema pantas memenangi pertandingan. Mereka memiliki skill yang bagus. Bukan berarti kami jelek. Hanya, kami kaget dengan gol cepat mereka,” ujar pelatih PSIS Subangkit.
Bagi PSIS, kekalahan itu membuat peluang melaju ke babak delapan besar sudah tertutup rapat. Sedangkan bagi Arema, kemenangan tersebut membuat mereka memimpin klasemen sementara grup E dengan empat poin. Arema hanya butuh imbang untuk lolos sebagai juara grup E ketika melawan Bhayangkara dalam laga pemungkas (30/1).