Jawa Pos

Putaran Pertama Milik Pertamina

-

GRESIK – Tuan rumah tak mampu penuhi targetnya untuk sapu bersih di seri terakhir putaran pertama Proliga 2018. Dalam pertanding­an kemarin (4/2), Gresik Petrokimia kalah beruntung oleh Jakarta Elektrik PLN dalam lima set, 2-3 . Petro hanya mampu meraih satu kemenangan lewat laga pertama saat bersua Bekasi BVN. Selanjutny­a, Elektrik PLN sapu bersih. Dua kali pertanding­an, mereka mampu mengakhiri­nya dengan kemenangan.

’’Saya baru beberapa hari, ini seperti kerja bakti. Tapi, ya itu tugas pelatih,’’ kata pelatih Petro Victor Laiyan yang baru hitungan hari bergabung. Pemain asing baru mereka, Shirley Ferrer, tak mampu berkontrib­usi banyak bagi tim. ’’Bola-bola placing-nya jelek. Bukannya di-placing, malah di-passing,’’ imbuhnya.

Victor memang mencoba melakukan rotasi dengan memasukkan pemain lapis kedua. Namun, mental dan fisik mereka dirasa belum cukup untuk menumbangk­an Elektrik PLN. Sebab, mereka mudah kelelahan dan ada faktor tekanan sebagai tuan rumah. ’’Lumayan dapat satu poin. Daya juang Elektrik bagus. Apalagi duet Tiongkok mereka,’’ jelasnya.

Menutur Victor, Elektrik PLN memang memiliki pemain asing yang dapat membawa kemenangan bagi tim dan kualitas mereka komplet. Selain itu, pemain Elektrik sebagian besar dari Angkatan Laut yang memiliki level lebih tinggi dan siap pakai. Meskipun begitu, asisten pelatih Elektrik PLN Abdul Munib mengakui, timnya kurang lepas. Hasil hari ini meleset dari prediksiny­a 3-1.

Di sisi lain, tim putri Jakarta Pertamina Energi mengakhiri seri ketiga dengan kemenangan. Mereka mengalahka­n tim putri Bekasi BVN 3-0 (25-17, 27-25, 25-15). Dengan begitu, Pertamina mengawinka­n gelar juara pada putaran pertama Proliga 2018 dan masing-masing mendapatka­n Rp 15 juta.

Meski kalah, Bekasi BVN yang dihuni para junior nyaris mengakhiri game kedua dengan kemenangan. Mereka sempat memimpin dengan 24-21. Sayang, Pertamina mampu mengejar hingga 27-25. Menurut Nipa Nurdianti, allround BVN, tim yang membawa Jabar juara Kejurnas Bola Voli Junior 2017 tersebut memang kalah dalam hal mental. ’’Satu kesalahan itu bikin down sehingga yang seharusnya tinggal satu poin lagi skor menjadi terbalik,’’ terangnya.

Pelatih BVN Rudi Iskandar memuji anak-anak didiknya yang bermain dengan hanya seorang pemain asing, Hannah Louise Martin. ’’Teknik mulai terlihat. Ada peningkata­n dari sejak kali pertama ikut proliga,’’ tuturnya. Palembang Bank SumselBabe­l

 ?? DIPTA WAHYU/JAWA POS ?? BELUM MAKSIMAL: Pemain Gresik Petrokimia Shirley Ferrer (kiri) dan Lutfiyatul Insiyah mencoba menghadang spike pemain PLN Pu Rou di GOR Tri Dharma, Gresik, kemarin.
DIPTA WAHYU/JAWA POS BELUM MAKSIMAL: Pemain Gresik Petrokimia Shirley Ferrer (kiri) dan Lutfiyatul Insiyah mencoba menghadang spike pemain PLN Pu Rou di GOR Tri Dharma, Gresik, kemarin.

Newspapers in Indonesian

Newspapers from Indonesia