Buru Final Four, Petro Tambah Amunisi

Benahi Permainan Jelang Putaran Kedua Proliga

GRESIK – Gresik Petrokimia menambah kekuatan menjelang putaran kedua Proliga di Bali awal Maret. Pemain baru didatangkan. Dia adalah Cindy Tiara Berliyan, anggota tim Indonesia saat menjadi runner-up ASEAN School Games 2017 di Singapura.

Cindy memang masih setingkat junior. Dia berstatus siswa Sekolah Khusus Olahraga, Ragunan. Namun, Cindy dinilai memiliki kemampuan untuk posisi defender. ’’Kami mengejar passing-nya. Menambah defender untuk memperkuat itu,’’ kata Victor Laiyan, pelatih Petro.

Salah satu problem yang dialami Petro pada seri pertama memang terkait dengan passing dan receive. Hasilnya, penempatan bola tidak bisa memberikan poin bagi Petro. Selain itu, pelatih menaikkan tempo latihan untuk para pemain lokal. Khususnya untuk passing dan serve agar tidak ada kesalahan dari segi teknik.

Victor sempat mengeluhkan teknik passing pemain yang menurutnya tidak benar. Hal itu dilihat saat kali pertama menangani Petro menjelang seri ketiga putaran pertama Proliga di Gresik pada 2–4 Februari. Victor juga menaikkan tempo latihan dan memberikan targettarget yang harus dipenuhi. Salah satunya soal jumping.

’’Sebelumnya, jumping mereka tak sampai 1 meter. Kini mereka sudah mampu hingga 1 meter,’’ kata Victor. Awalnya, para pemain sempat kaget karena tidak pernah diberi target semacam itu. Namun, mereka kini telah terbiasa.

Kemajuan yang signifikan juga tampak dari pemain asing yang baru bergabung pada seri ketiga, Shirley Ferrer. Dalam dua pertandingan di seri tersebut, pemain asal Puerto Riko itu memang menuai kritik dari pelatih karena bola-bola yang seharusnya di-placing malah dipassing. Hal itu jelas merugikan tim.

’’Shirley sudah ada kemajuan. Tinggal bagaimana menjaga agar tetap konsisten karena masih belum stabil. Kadangkadang persentasenya lagi bagus, lalu hilang lagi,’’ ungkap mantan pelatih tim putra Jakarta Elektrik PLN tersebut.

Sementara itu, pemain asing asal Turki Yeliz Basa sudah nyetel dengan permainan tim. Kemampuannya juga oke. Yang menjadi pekerjaan rumah bagi Victor adalah bagaimana membuat Yeliz dan para tosser lebih padu.

Petro kini menjadi tim papan bawah dengan menduduki posisi keenam di antara tujuh tim. Mereka hanya mampu meraih dua kali kemenangan dan empat kali kekalahan di putaran pertama. Kemenangan Petro didapat saat melawan Jakarta PGN Popsivo Polwan dan Bekasi BVN.

Dengan target menembus final four, Petro harus bekerja keras pada seri pertama putaran kedua di Bali. ’’Kami mesti ambil poin. Kalaupun kalah, jangan 3-0 atau 3-1. Kembali ke anak-anak, mau atau tidak,’’ ucap Victor.