Jawa Pos

Semua Pulang dengan Tenang

-

LAMONGAN – Persebaya Surabaya senang, Bonek juga tenang. Persebaya pulang dengan satu angka setelah bermain imbang 1-1 melawan Persela Lamongan. Bonek balik ke Surabaya dengan bahagia karena diterima LA Mania secara kekeluarga­an di Stadion Surajaya, Lamongan, kemarin.

Bermain di hadapan belasan ribu LA Mania tidak membuat ciri khas Rendi Irwan dkk hilang. Mereka tetap unggul dalam penguasaan bola dan menyerang dengan mengandalk­an sayap. Meski, pada babak pertama, Persela sempat membuat tamunya itu kesulitan dengan pressing ketat.

Permainan kedua tim seru sejak wasit Hadiyana asal Bekasi meniup peluit kickoff. Pada sepuluh menit pertama, mereka silih berganti memiliki peluang emas di depan gawang. Peluang terbaik dimiliki Irfan Jaya dari Persebaya dan Saddil Ramdani dari Persela.

Tercatat, Persebaya lebih unggul dalam melepaskan tembakan, yakni mencapai 20 kali. Namun, hanya delapan yang tepat sasaran. Performa kiper Persela Dwi Kuswanto yang cukup baik membuat peluang Persebaya dari kaki Irfan, Rishadi Fauzi, dan Oktafianus Fernando gagal.

Namun, karena keteledora­n lini belakang, Persebaya kebobolan lebih dulu pada menit ke-57 melalui kaki Diego Assis setelah menerima umpan Saddil. Klub berjuluk Green Force itu akhirnya memasukkan David da Silva untuk menggantik­an Rishadi Fauzi di menit ke-56.

Nah, masuknya Da Silva membuat daya serang Persebaya lebih berbahaya. Sentuhan pertamanya bisa saja menjadi gol kalau Dwi Kuswanto kurang tanggap. Lalu, pada menit ke-69, striker asal Brasil tersebut akhirnya mencetak gol dalam debutnya di Liga 1 bersama Persebaya. Pelatih Persebaya Angel Alfredo Vera menyesali banyaknya peluang yang terbuang. ’’Kami punya kesempatan untuk menang. Kami punya banyak peluang. Kalau saja ada yang menjadi gol, jalannya pertanding­an pasti berubah,’’ kata pelatih asal Argentina tersebut.

Bukanhanya Alfredo yangkurang puas. Pelatih Persela Aji Santoso jugabegitu. ’Apalagi, kamibermai­n kandang. Sangat disayangka­n,’’ tuturnya. Diamenyaya­ngkan pasukannya yang tidak bisa mempertaha­nkan keunggulan.

Pria yang pernah bermain dan melatih di Persebaya itu menilai agresivita­s pasukannya seolah hilang setelah unggul. Mereka lebih sering menunggu.

 ??  ??
 ?? ANGGER BONDAN/JAWA POS ?? TELADAN: Bonek yang berada di antara LA Mania di Stadion Surajaya, Lamongan (30/3). Foto kiri, bintang Persela Diego Assis merayakan gol yang dicetaknya ke gawang Persebaya.
ANGGER BONDAN/JAWA POS TELADAN: Bonek yang berada di antara LA Mania di Stadion Surajaya, Lamongan (30/3). Foto kiri, bintang Persela Diego Assis merayakan gol yang dicetaknya ke gawang Persebaya.
 ?? ANGGER BONDAN/JAWA POS ?? PEMBUKTIAN: Striker Persebaya David da Silva melepas tembakan yang berujung gol penyama skor melawan Persela di Stadion Surajaya, Lamongan, kemarin.
ANGGER BONDAN/JAWA POS PEMBUKTIAN: Striker Persebaya David da Silva melepas tembakan yang berujung gol penyama skor melawan Persela di Stadion Surajaya, Lamongan, kemarin.
 ??  ??

Newspapers in Indonesian

Newspapers from Indonesia