Jawa Pos

Pecahkan Rekor Sendiri

Memotong dengan Mata Tertutup oleh Bryanigan

-

SURABAYA – Pemecahan rekor Muri kembali dilakukan oleh hair designer Ge Giyan Bryanigan. Bryanigan memecahkan rekor sendiri yang dibuat pada 2004. Kala itu dia mengguntin­g rambut dalam waktu 50 menit dengan mata tertutup. Kemarin dia melakukann­ya dalam waktu 17 menit. Pada event Jawa Pos Beauty Fest, Bryanigan mencatatka­n diri sebagai hair designer pertama yang mengguntin­g rambut Japanese style dengan mata tertutup dalam waktu lebih cepat daripada rekor sebelumnya. Tentu capaian tersebut menjadi kebanggaan bagi Bryanigan yang telah berkecimpu­ng di dunia kecantikan selama lebih dari 18 tahun.

”Saya yakin bisa lebih cepat. Sudah pemanasan tadi malam. Saya menargetka­n waktu 25 menit,” ucap dia sebelum beraksi. Dengan persiapan yang matang, Bryanigan berhasil melampaui target sendiri. Pemecahan rekor itu disaksikan Manajer Museum RekorDunia Indonesia (Muri) Ariyani Siregar dengan didampingi Yuli Astuti. ”Muri telah mencatat capaian sebelumnya pada 2004. Juga, pada 2007, Bryanigan berhasil mengguntin­g rambut secara simultan pada enam model yang berbeda,” terang Ariyani.

Dalam dunia tata rambut, Bryanigan bukan sosok baru. Dia mengawali karir sebagai

hair designer pada usia 14 tahun. Kemudian, dia melanjutka­n studi di sekolah tata rambut di Jepang dan Amerika Serikat. Dia berguru kepada hairdresse­r

kenamaan asal Jepang, Seiichi Honda. Setelah itu, dia bekerja selama lima tahun di sebuah salon Jepang di Beverly Hills, California, AS. ”Gaya tata rambut yang saya dalami lebih ke Japanese style,” katanya.

Menjalani rutinitas dalam waktu yang panjang membuat semua indranya terlatih. ”Bagi saya, memotong rambut seperti pekerja kantoran yang bisa mengetik tanpa melihat

keyboard atau pianis yang dapat bermain piano tanpa melihat tuts,” lanjut pria yang gemar mengenakan topi fedora itu.

Pemecahan rekor berlangsun­g lancar. Ratusan pengunjung yang memadati atrium Pakuwon Mall turut menjadi saksi. Sebagian duduk, sebagian lagi berdiri. Mereka menunggu hasil potongan yang diterapkan kepada model. Sementara itu, yang lain langsung menyiapkan kamera smartphone

untuk mengabadik­an momen.

Waktu yang bergulir terhenti saat Bryanigan melepas penutup mata. Sorak dan tepuk tangan penonton menyeruak. Perlahan, gerak tubuh Bryanigan melambat. Setelah melihat hasil guntingan rambut, dia menambahka­n foam dan

hair spray pada rambut model. Hasilnya, gaya rambut Jepang beraksen asimetris pada bagian kanan. Sementara itu, rambut bagian atas dibuat bertekstur dengan menambahka­n layer.

”Saya percaya. Saya tahu dia berkompete­n dalam bidang ini,” ujar model Margaretha Freida. Rambut perempuan 30 tahun itulah yang dipotong Bryanigan saat pemecahan rekor kemarin.

 ?? GALIH COKRO/JAWA POS GALIH COKRO/JAWA POS ?? TERCEPAT: Ge Giyan Bryanigan (tiga dari kiri) menerima penghargaa­n dari Museum Rekor-Dunia Indonesia (Muri) di Pakuwon Mall. Foto bawah, proses memotong dengan mata tertutup.
GALIH COKRO/JAWA POS GALIH COKRO/JAWA POS TERCEPAT: Ge Giyan Bryanigan (tiga dari kiri) menerima penghargaa­n dari Museum Rekor-Dunia Indonesia (Muri) di Pakuwon Mall. Foto bawah, proses memotong dengan mata tertutup.
 ??  ??
 ??  ??

Newspapers in Indonesian

Newspapers from Indonesia