Tim Dokter RSUD dr Soetomo Siap Operasi di Kendari
KENDARI – Jayasrin dan Selvina Dewi tampak bahagia tadi malam (3/4). Pasangan suami istri (pasutri) yang dikaruniai bayi kembar siam itu tak bisa menahan derai air mata saat mendapat kunjungan khusus dari tim dokter kembar siam RSUD dr Soetomo, Surabaya. Empat dokter ahli bedah itu sengaja datang untuk menjenguk buah hati pasutri asal Kelurahan Pondambea, Kecamatan Kadia, Kota Kendari, tersebut.
Karena terbawa perasaan dan asa akan kesembuhan buah hati, Jayasrin dan istrinya menciumi tangan satu per satu dokter yang menyambangi bayinya di ruang perawatan. Ada harapan anak mereka yang terlahir dalam kondisi tidak biasa itu bisa kembali normal. ”Awalnya harus dirujuk ke sana (RSUD dr Soetomo, Red), tapi saya tidak punya biaya. Alhamdulillah, lega sekali sekarang karena dokternya datang ke sini,” kata Jayasrin saat ditemui di RSUD Kota Kendari tadi malam.
Satu persoalan sudah terpecahkan. Namun, masalah lain muncul. Sebab, untuk operasi, tentu mereka butuh biaya. Sementara itu, Jayasrin hanyalah seorang sopir tembak truk timbunan di Alolama, Mandonga. Istrinya pun tidak bekerja. Karena itu, dibutuhkan bantuan para dermawan. ”Kami masih butuh biaya untuk operasi,” ujarnya.
Salah satu dokter dari RSUD dr Soetomo, dr Agoes, mengatakan bahwa pihaknya siap memisahkan bayi kembar siam itu. Bahkan, operasi akan dilakukan di RSUD Kota Kendari. ”Insya Allah, kami akan tangani di sini. Kita sama-sama berdoa. Banyak pasien seperti ini dan dengan izin Allah bisa selamat,” katanya di hadapan dokter, perawat, serta keluarga pasien.