Berkat Rekomendasi Orang Dalam
Arema FC Perkenalkan Milan Petrovic
MALANG – Jajaran ofisial di skuad Arema FC makin gemuk. Itu terjadi setelah mereka kedatangan Milan Petrovic. Pria asal Serbia tersebut direkrut sebagai asisten pelatih untuk Joko Susilo. Tidak sekadar asisten. Pelatih yang memiliki lisensi kepelatihan UEFA Pro sejak 2012 itu bisa berperan sebagai pelatih kepala tak resmi. Sebab, Joko harus mengambil kursus kepelatihan AFC Pro yang memakan waktu setahun. Kursus akan dimulai pertengahan April ini.
Saat diperkenalkan di markas Arema, Milan merasa tersanjung dengan diberi tugas itu. ’’Sangat bangga bisa berada di sini. Arema merupakan salah satu tim yang bagus. Saya perlu bekerja sama dengan para pelatih dan pemain untuk membawa hasil yang bagus,’’ papar Milan.
Kedatangan pelatih kelahiran 1961 itu tidak terlepas dari rekomendasi ’’orang dalam’’ Arema FC. Tepatnya atas rekomendasi pelatih fisik Arema Dusan Momcilovic. Milan pun membenarkan kabar tersebut. ’’Dusan banyak cerita tentang sepak bola di sini. Saya antusias dan berusaha menikmati karir baru di sini,’’ lanjut pria 57 tahun itu.
Milan menyatakan telah melihat permainan Arema dari beberapa video yang dikirimkan oleh Dusan. ’’Arema adalah tim besar. Saya ingin membantu pelatih (Joko Susilo) untuk menciptakan hasil yang bagus,’’ ujarnya.
Dia berjanji akan menjalin komunikasi dengan jajaran ofisial Arema yang lain. Hal pertama yang akan dia lakukan ialah melihat kondisi para pemain. ’’Tapi, saya butuh waktu beberapa hari untuk bisa membuat new plan,’’ tutur pria yang pernah menangani NSA Slovenia U-20 itu.
Milan adalah pelatih ketujuh dalam jajaran pelatih Arema. Selain Joko Susilo, Arema memiliki Singgih Pitono dan Kuncoro sebagai asisten. Sementara itu, pelatih fisik dipegang Dusan Momcilovic. Pelatih kiper ditangani Ricardo Navarro dan Yanuar Hermansyah.
Di sisi lain, Getuk –sapaan akrab Joko Susilo– mengaku siap menjalankan tugas dari manajemen. Pria asal Cepu itu berjanji akan kembali ke Arema setelah lulus kursus AFC Pro nanti. ’’Apa pun tugas dari manajemen, di posisi mana pun, saya siap menjalankan itu. Saya akan mencurahkan apa yang saya punya untuk tim ini,’’ ungkapnya.
Soal tujuh ofisial di skuadnya, Getuk menilai komposisi itu tidak terlalu gemuk. ’’Sebab, itu sudah sesuai dengan kebutuhan klub. Mereka juga mengelola klub senior dan akademi,’’ jelasnya.