Jawa Pos

Musim Ujian, Gastritis Serang Siswa

Jadi Penyakit Terbanyak Kedua di Puskesmas Dupak

-

SURABAYA – Memasuki musim ujian untuk SMA sederajat, baik USBN-BK maupun UNBK, Puskesmas Dupak mendapat banyak keluhan tentang gastritis atau sakit mag. Sejak Februari lalu, gastritis menggeser pegal linu sebagai penyakit yang banyak dikeluhkan. Posisi teratas masih dihuni ISPA atau infeksi saluran pernapasan akut.

Menurut Kepala Puskesmas Dupak dr Nurul Lailah M.Kes, sejak memasuki bulan ujian, gastritis menggeser hipertensi dan pegal linu soal penyakit yang dikeluhkan banyak warga ketika datang ke puskesmas. ”Di posisi pertama itu selalu ISPA, lalu biasanya pegel linu dan hipertensi yang menyusul paling banyak, kok sekarang tergeser dengan sakit lambung,” ucapnya ketika ditemui kemarin.

Mereka yang datang sering kali mengeluh

mual, nyeri ulu hati, muntah, kembung, dan tidak nafsu makan. Berdasar hasil wawancara dengan pasien, gastritis biasanya disebabkan stres. Dokter lulusan Universita­s Wijaya Kusuma tersebut menyatakan, gastritis biasanya menyerang orang dewasa dan remaja. ”Kalau remaja biasanya karena mau ulangan dan diet karena ingin kurus, ” jelasnya.

Dia beberapa kali menerima keluhan sakit perut oleh seorang pelajar. Ternyata, setelah ditelusuri, pelajar tersebut memang sedang stres menghadapi ujian. Ada yang takut gagal atau mendapat nilai jelek. Ada juga yang terlalu sibuk belajar hingga lupa makan.

Menurut data puskesmas, sejak 1 Maret sampai kemarin (4/4), pasien yang menderita gastritis meningkat dari 68 orang pada Februari menjadi 77 orang. Pasien usia remaja (15–18 tahun) naik dari 5 orang menjadi 7 orang. Pasien usia pekerja (19–40) meningkat dari 37 orang menjadi 43 orang. Untuk usia 41–55 tahun, juga ada peningkata­n dari 26 orang jadi 27orang.

Dengan begitu, dia memprediks­i gastritis berhubunga­n dengan faktor pikiran, terutama stres. ”Di sini kita betul-betul memetakan, sakit lambungnya memang bermasalah atau karena faktor pikirannya,”

Kalau remaja biasanya karena mau ulangan dan diet karena ingin kurus.”

dr Nurul Lailah M.Kes Kepala Puskesmas Dupak

jelasnya. Kalau sakitnya berasal dari lambung, dokter menjelaska­n bahwa itu bisa disebabkan faktor pola makan. ”Kan ada yang biasanya suka pedas, terus minumnya es. Yang kecut-kecut lagi,” ujarnya.

Dokter juga menuturkan, penyakit yang berawal dari pikiran bisa juga disebut gangguan psikosomat­is. ”Jadi, pikirannya yang sakit, tapi yang kena fisiknya seperti gastritis yang disebabkan oleh stres ini,” ungkapnya.

 ??  ??
 ?? MARIYAMA DINA/JAWA POS ??
MARIYAMA DINA/JAWA POS

Newspapers in Indonesian

Newspapers from Indonesia